79.281
düzenleme
Değişiklik özeti yok |
("Karena itu, orang yang sakit dididik dengan tamparan penuh kasih yang justru menambah penyakitnya. Sebagaimana rasa syukur menambah nikmat ilahi, demikian pula keluhan membuat derita sakit dan musibah itu semakin menjadi-jadi. Demikianlah, rasa gelisah sebetulnya merupakan penyakit, sedangkan obatnya adalah mengetahui hikmah sakit. Hapuslah rasa gelisahmu dengan salep tersebut dan selamatkan dirimu, lalu katakanlah, “Segala puji bagi Allah atas segalan..." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu) |
||
152. satır: | 152. satır: | ||
Selain menambah penyakit, rasa gelisah akan membuat si sakit seolah-olah menggugat hikmah Ilahi, mengkritik rahmat Allah, serta mengeluhkan Penciptanya Yang Maha Pengasih. | Selain menambah penyakit, rasa gelisah akan membuat si sakit seolah-olah menggugat hikmah Ilahi, mengkritik rahmat Allah, serta mengeluhkan Penciptanya Yang Maha Pengasih. | ||
Karena itu, orang yang sakit dididik dengan tamparan penuh kasih yang justru menambah penyakitnya. Sebagaimana rasa syukur menambah nikmat ilahi, demikian pula keluhan membuat derita sakit dan musibah itu semakin menjadi-jadi. Demikianlah, rasa gelisah sebetulnya merupakan penyakit, sedangkan obatnya adalah mengetahui hikmah sakit. Hapuslah rasa gelisahmu dengan salep tersebut dan selamatkan dirimu, lalu katakanlah, “Segala puji bagi Allah atas segalanya”, sebagai ganti rintihan, “Aduh…sakit!” | |||
<div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr"> | <div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr"> |
düzenleme