82.619
düzenleme
("Kemudian, perubahan mulut ular menjadi pintu kebun ada- lah simbol bahwa kubur merupakan penjara soliter yang sempit dan menyulitkan. Ia ibarat perut ular bagi kaum yang sesat dan pembang- kang. Akan tetapi, bagi kaum beriman dan kaum yang dekat dengan al-Qur’an, ia merupakan pintu yang terbuka, dari penjara dunia menu- ju kebun keabadian, dari medan ujian menuju taman surga, dan dari sulitnya hidup menuju kasih sayang Tuhan. Adapun berubahnya singa ya..." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu) |
("Sebaliknya, siapa yang mengarah kepada kehidupan abadi serta berusaha dengan sungguh-sungguh dan tulus untuk mendapatkannya, maka ia akan mendapatkan kebahagiaan dunia dan akhirat. Bahkan meskipun kehidupan dunianya buruk dan sempit, ia akan melihatnya manis dan indah serta akan melihatnya sebagai aula penantian bagi surganya. Karenanya, ia dapat menjalani sekaligus mensyukurinya dengan penuh kesabaran." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu) Etiketler: Mobil değişiklik Mobil ağ değişikliği |
||
73. satır: | 73. satır: | ||
Dari penjelasan di atas, kita dapat menyimpulkan bahwa seti- ap orang yang menjadikan kehidupan fana sebagai tujuannya, maka hidupnya akan tersiksa dan ia bakal masuk neraka, meskipun secara lahiriah ia tampak hidup dengan nyaman. | Dari penjelasan di atas, kita dapat menyimpulkan bahwa seti- ap orang yang menjadikan kehidupan fana sebagai tujuannya, maka hidupnya akan tersiksa dan ia bakal masuk neraka, meskipun secara lahiriah ia tampak hidup dengan nyaman. | ||
Sebaliknya, siapa yang mengarah kepada kehidupan abadi serta berusaha dengan sungguh-sungguh dan tulus untuk mendapatkannya, maka ia akan mendapatkan kebahagiaan dunia dan akhirat. Bahkan meskipun kehidupan dunianya buruk dan sempit, ia akan melihatnya manis dan indah serta akan melihatnya sebagai aula penantian bagi surganya. Karenanya, ia dapat menjalani sekaligus mensyukurinya dengan penuh kesabaran. | |||
Ya Allah, jadikan kami termasuk mereka yang mendapatkan kebahagiaan dan keselamatan, serta pelayan | |||
al-Qur’an dan iman. Amin!Ya Allah, sampaikan salawat dan salam kami kepada junjungan kami, Muhammad x, serta kepada keluarga dan sahabatnya, sebanyak huruf yang terbentuk pada seluruh kata yang dengan izin Allah terwujud pada cermin gelombang udara di saat membaca setiap kata al-Qur’an yang keluar dari mulut pembaca, dari awal turunnya hingga akhir zaman. Kasihi kami, orang tua kami, serta kaum mukmin dan mukminah sebanyak itu pula lewat rahmat-Mu wahai Dzat Yang Maha pengasih. Amin. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam. | |||
düzenleme