77.975
düzenleme
("Sebagaimana ketiga rukun iman yang disebutkan di atas menetapkan adanya kebangkitan lewat seluruh dalilnya, maka kedua rukun iman lainnya, yaitu iman kepada malaikat serta iman kepada takdir baik dan buruk juga menuntut dan menjadi bukti kuat atas adanya alam abadi." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu) |
("وَبِمَلٰئِكَتِهِ وَبِالْقَدَرِ خَيْرِهِ وَشَرِّهِ مِنَ اللّٰهِ تَعَالٰى" içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu) |
||
764. satır: | 764. satır: | ||
Seluruh dalil, penyaksian, dan diskursus yang menunjukkan keberadaan malaikat berikut tugas pengabdian mereka juga menjadi dalil keberadaan alam arwah, alam gaib, alam akhirat, negeri kebahagiaan, surga dan neraka yang akan diisi oleh jin dan manusia. Sebab, dengan izin Tuhan, malaikat dapat menyaksikan dan masuk ke berbagai alam tersebut. Karena itu, malaikat yang berada di dekat dengan Tuhan seperti Jibril yang (sering) bertemu dengan manusia dapat mem- beritahukan keberadaan berbagai alam di atas sekaligus berkeliling di dalamnya. Sebagaimana kita mengetahui secara pasti keberadaan Benua Amerika yang belum kita lihat lewat informasi orang-orang yang datang dari sana, kita juga meyakini apa yang diinformasikan oleh malaikat yang memiliki kekuatan seratus riwayat mutawatir akan keberadaan alam baka, negeri akhirat, surga dan neraka. Begitulah kita beriman dan percaya. | Seluruh dalil, penyaksian, dan diskursus yang menunjukkan keberadaan malaikat berikut tugas pengabdian mereka juga menjadi dalil keberadaan alam arwah, alam gaib, alam akhirat, negeri kebahagiaan, surga dan neraka yang akan diisi oleh jin dan manusia. Sebab, dengan izin Tuhan, malaikat dapat menyaksikan dan masuk ke berbagai alam tersebut. Karena itu, malaikat yang berada di dekat dengan Tuhan seperti Jibril yang (sering) bertemu dengan manusia dapat mem- beritahukan keberadaan berbagai alam di atas sekaligus berkeliling di dalamnya. Sebagaimana kita mengetahui secara pasti keberadaan Benua Amerika yang belum kita lihat lewat informasi orang-orang yang datang dari sana, kita juga meyakini apa yang diinformasikan oleh malaikat yang memiliki kekuatan seratus riwayat mutawatir akan keberadaan alam baka, negeri akhirat, surga dan neraka. Begitulah kita beriman dan percaya. | ||
Demikian pula berbagai dalil yang menetapkan iman kepada takdir sebagaimana disebutkan dalam risalah al-Qadar pada “Kalimat Kedua Puluh Enam”. Ia juga menjadi dalil atas eksistensi kebangki- tan, pembukaan lembar catatan, dan timbangan amal di mizan. Pasalnya, penulisan berbagai ketentuan di atas tatanan dan mizan yang kita lihat di depan mata, tulisan berbagai peristiwa kehidupan milik setiap makhluk pada kekuatan ingatannya (manusia) dan benihnya (tumbuhan), serta pada seluruh lembaran catatan maknawi. Penetapan daftar amal perbuatan setiap makhluk, terutama manusia, dan | |||
keberadaannya pada Lauhil Mahfûz, semua itu bersumber dari takdir yang komprehensif, ketentuan penuh hikmah, dan tulisan yang cermat yang terwujud untuk pengadilan tertinggi guna memperoleh pahala atau siksa yang abadi. Jika tidak, maka pencatatan komprehensif dan tulisan yang mencatat persoalan yang paling halus sama sekali tidak berguna, sehingga berlawanan dengan hikmah dan hakikat yang ada. Artinya, jika kebangkitan tidak ada, maka semua makna tulisan alam yang ditulis dengan pena ketentuan Tuhan akan hilang dan rusak. Ini sama sekali tidak mungkin. Bahkan ia sangat mustahil sama seperti mengingkari keberadaan alam. | |||
<div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr"> | <div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr"> |
düzenleme