İçeriğe atla

Onuncu Söz/id: Revizyonlar arasındaki fark

"Setiap buah, setiap rumput, dan setiap pohon memiliki aktivitas,aksi, tugas, pengabdian, dan tasbih dengan bentuknya yang dengannya Asmaul Husna menjadi terlihat. Seluruh aktivitas tersebut termasuk ke dalam sejarah hidupnya dalam seluruh benih dan bijinya. Semuanya akan terlihat pada musim semi yang lain, di tempat yang lain. Dengan kata lain, sebagaimana dengan sangat fasih ia mengingatkan pada perbuatan induknya lewat bentuk lahiriahnya, ia juga meneb..." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu
("Engkau dapat melihat bagaimana surah-surah di atas meng- ingatkan berbagai transformasi besar dan perbuatan Ilahi yang menakjubkan dengan cara yang mencengangkan kalbu, mengejutkan akal dan membuatnya terheran-heran. Hanya saja, ketika manusia melihat kondisi yang sama pada musim gugur dan musim semi pasti ia dapat menerimanya dengan sangat mudah. Karena penafsiran atas ketiga surah di atas cukup panjang, kami akan mengambil satu kalimat saja sebagai con..." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu)
("Setiap buah, setiap rumput, dan setiap pohon memiliki aktivitas,aksi, tugas, pengabdian, dan tasbih dengan bentuknya yang dengannya Asmaul Husna menjadi terlihat. Seluruh aktivitas tersebut termasuk ke dalam sejarah hidupnya dalam seluruh benih dan bijinya. Semuanya akan terlihat pada musim semi yang lain, di tempat yang lain. Dengan kata lain, sebagaimana dengan sangat fasih ia mengingatkan pada perbuatan induknya lewat bentuk lahiriahnya, ia juga meneb..." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu)
896. satır: 896. satır:
Engkau dapat melihat bagaimana surah-surah di atas meng- ingatkan berbagai transformasi besar dan perbuatan Ilahi yang menakjubkan dengan cara yang mencengangkan kalbu, mengejutkan akal dan membuatnya terheran-heran. Hanya saja, ketika manusia melihat kondisi yang sama pada musim gugur dan musim semi pasti ia dapat menerimanya dengan sangat mudah. Karena penafsiran atas ketiga surah di atas cukup panjang, kami akan mengambil satu kalimat saja sebagai contoh.Misalnya:“Apabila lembaran amal ditebarkan (diberikan).”Ayat tersebut bermakna bahwa pada hari kebangkitan nanti, semua amal manusia tertulis dalam satu lembaran catatan amal. Persoalan ini sangat menakjubkan. Sulit bagi akal untuk memahaminya. Namun, surah tersebut sebagaimana menjelaskan kondisi kebangkitan di musim semi serta pada berbagai tempat ia memiliki sejumlah contoh, maka model dari penebaran lembaran amal dan sejenisnya sangat jelas.  
Engkau dapat melihat bagaimana surah-surah di atas meng- ingatkan berbagai transformasi besar dan perbuatan Ilahi yang menakjubkan dengan cara yang mencengangkan kalbu, mengejutkan akal dan membuatnya terheran-heran. Hanya saja, ketika manusia melihat kondisi yang sama pada musim gugur dan musim semi pasti ia dapat menerimanya dengan sangat mudah. Karena penafsiran atas ketiga surah di atas cukup panjang, kami akan mengambil satu kalimat saja sebagai contoh.Misalnya:“Apabila lembaran amal ditebarkan (diberikan).”Ayat tersebut bermakna bahwa pada hari kebangkitan nanti, semua amal manusia tertulis dalam satu lembaran catatan amal. Persoalan ini sangat menakjubkan. Sulit bagi akal untuk memahaminya. Namun, surah tersebut sebagaimana menjelaskan kondisi kebangkitan di musim semi serta pada berbagai tempat ia memiliki sejumlah contoh, maka model dari penebaran lembaran amal dan sejenisnya sangat jelas.  


<div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr">
Setiap buah, setiap rumput, dan setiap pohon memiliki aktivitas,aksi, tugas, pengabdian, dan tasbih dengan bentuknya yang dengannya Asmaul Husna menjadi terlihat. Seluruh aktivitas tersebut termasuk ke dalam sejarah hidupnya dalam seluruh benih dan bijinya. Semuanya akan terlihat pada musim semi yang lain, di tempat yang lain. Dengan kata lain, sebagaimana dengan sangat fasih ia mengingatkan pada perbuatan induknya lewat bentuk lahiriahnya, ia juga menebarkan lembaran amalnya dengan kemunculan ranting, mekarnya daun dan buah.
Çünkü her meyvedar ağaç ve çiçekli bir otun da amelleri var, fiilleri var, vazifeleri var. Esma-i İlahiyeyi ne şekilde göstererek tesbihat etmiş ise ubudiyetleri var. İşte onun bütün bu amelleri tarih-i hayatlarıyla beraber umum çekirdeklerinde, tohumcuklarında yazılıp başka bir baharda, başka bir zeminde çıkar. Gösterdiği şekil ve suret lisanıyla gayet fasih bir surette analarının ve asıllarının a’malini zikrettiği gibi dal, budak, yaprak, çiçek ve meyveleriyle sahife-i a’malini neşreder. İşte gözümüzün önünde bu hakîmane, hafîzane, müdebbirane, mürebbiyane, latîfane şu işi yapan odur ki der:   اِذَا الصُّحُفُ نُشِرَتْ
Ya, Dzat yang melakukan hal tersebut di hadapan kita dengan penuh hikmah, penjagaan, penataan, pemeliharaan, dan kelembutan adalah Dzat yang berfirman اِذَا الصُّحُفُ نُشِرَتْ‘Apabila lembaran amal ditebarkan (diberikan).’
</div>


<div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr">
<div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr">