77.975
düzenleme
("Kedua pihak menerima ketetapan dan ketentuan Allah. Terutama mereka yang telah menerima pelajaran Risalah Nur diseru untuk meninggalkan sesuatu yang dapat merusak hubungan antardua insan. Pasalnya, persaudaraan yang telah mengikat mereka dalam satu cahaya, kemaslahatan bersama, dan sikap lapang dada merupakan tuntutan iman." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu) |
("Semua itu mengharuskan sikap menghapus perbedaan dan menciptakan keharmonisan. Hal ini benar-benar terwujud di antara para tahanan yang tadinya saling memusuhi dalam penjara Denizli. Berkat karunia Allah, setelah menerima sejumlah pelajaran dari Risalah Nur mereka menjadi bersaudara. Bahkan, mereka menjadi salah satu sebab yang membuat kami bebas sehingga kalangan yang bodoh tidak menemukan celah di hadapan sikap saling mencintai di atas. Mereka hanya bi..." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu) |
||
221. satır: | 221. satır: | ||
Kedua pihak menerima ketetapan dan ketentuan Allah. Terutama mereka yang telah menerima pelajaran Risalah Nur diseru untuk meninggalkan sesuatu yang dapat merusak hubungan antardua insan. Pasalnya, persaudaraan yang telah mengikat mereka dalam satu cahaya, kemaslahatan bersama, dan sikap lapang dada merupakan tuntutan iman. | Kedua pihak menerima ketetapan dan ketentuan Allah. Terutama mereka yang telah menerima pelajaran Risalah Nur diseru untuk meninggalkan sesuatu yang dapat merusak hubungan antardua insan. Pasalnya, persaudaraan yang telah mengikat mereka dalam satu cahaya, kemaslahatan bersama, dan sikap lapang dada merupakan tuntutan iman. | ||
Semua itu mengharuskan sikap menghapus perbedaan dan menciptakan keharmonisan. Hal ini benar-benar terwujud di antara para tahanan yang tadinya saling memusuhi dalam penjara Denizli. Berkat karunia Allah, setelah menerima sejumlah pelajaran dari Risalah Nur mereka menjadi bersaudara. Bahkan, mereka menjadi salah satu sebab yang membuat kami bebas sehingga kalangan yang bodoh tidak menemukan celah di hadapan sikap saling mencintai di atas. Mereka hanya bisa berkata, “Mâsyâ’ Allâh. Semoga Allah memberkahi!” Demikianlah, berkat karunia Allah, dada para tahanan menjadi lapang dan dapat bernapas lega. Sebab, di sini aku melihat sejauh mana kezaliman yang menimpa para tahanan tersebut. Seratus dari mereka tertekan oleh tingkah satu orang. Bahkan, mereka tidak berani keluar bersamanya ke teras penjara di saat-saat istirahat. Bukankah Muslim yang baik dan memiliki hati nurani tidak akan membiarkan dirinya menyakiti mukmin yang lain. Apalagi sampai menyakiti hanya untuk kepentingan pribadi. Tentu, ia harus segera bertobat dan kembali kepada Allah segera ketika menyadari kesalahannya dan tindakannya yang menyakiti orang beriman. | |||
بِاس۟مِهٖ سُب۟حَانَهُ وَ اِن۟ مِن۟ شَى۟ءٍ اِلَّا يُسَبِّحُ بِحَم۟دِهٖ | بِاس۟مِهٖ سُب۟حَانَهُ وَ اِن۟ مِن۟ شَى۟ءٍ اِلَّا يُسَبِّحُ بِحَم۟دِهٖ | ||
<div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr"> | <div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr"> |
düzenleme