78.073
düzenleme
("Pada era yang menyedihkan tersebut, saat keimanan dan keislaman ingin dicabut dari dada, sedangkan tidak ada ulama yang mam- pu menerbitkan tulisan keagamaan meskipun secara sumbunyi-sembunyi, pada saat itulah Badiuzzaman, di tempat pengasingannya, menulis dan menerbitkan sekitar 130 risalah keimanan meskipun saat itu beliau berada dalam pengawasan dan tekanan para tiran yang zalim. Di samping itu, Badiuzzaman Said Nursi hanya mengambil sedikit porsi tid..." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu) |
Değişiklik özeti yok |
||
194. satır: | 194. satır: | ||
Saat sedang berkeliling di sekitar ladang dan pegunungan di musim semi, beliau menyaksikan kreasi Allah di langit dan bumi dengan penuh kekaguman dan apresiasi. Perjalanan tersebut tidak kosong dari tafakkur yang mendalam dan perasaan tenang. | Saat sedang berkeliling di sekitar ladang dan pegunungan di musim semi, beliau menyaksikan kreasi Allah di langit dan bumi dengan penuh kekaguman dan apresiasi. Perjalanan tersebut tidak kosong dari tafakkur yang mendalam dan perasaan tenang. | ||
Saat menyaksikan pepohonan, tumbuhan, dan bunga beliau selalu mengucap, “Mâsyâ Allâh, Bârakallâh, Fatabârakallâh ahsanul Khâliqîn.” | |||
<div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr"> | <div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr"> |
düzenleme