77.975
düzenleme
("berbagai informasi tentang sifat-sifat sahabat yang terdapat dalam kitab Injil, tergolong masalah gaib (tersembunyi) bagi Rasul. Ya, ada beberapa ayat dalam kitab Injil yang menggambarkan kondisi Rasul yang akan datang di akhir zaman. Misalnya, “Bersama beliau ada sepotong besi. Demikian pula dengan umatnya.” Artinya, beliau berpedang dan menyuruh berjihad. Demikian pula dengan kondisi para sahabat beliau. Mereka adalah orang-orang yang berpedang dan..." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu) |
("===Kedua,===" içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu) |
||
88. satır: | 88. satır: | ||
berbagai informasi tentang sifat-sifat sahabat yang terdapat dalam kitab Injil, tergolong masalah gaib (tersembunyi) bagi Rasul. Ya, ada beberapa ayat dalam kitab Injil yang menggambarkan kondisi Rasul yang akan datang di akhir zaman. Misalnya, “Bersama beliau ada sepotong besi. Demikian pula dengan umatnya.” Artinya, beliau berpedang dan menyuruh berjihad. Demikian pula dengan kondisi para sahabat beliau. Mereka adalah orang-orang yang berpedang dan diperintah untuk berjihad. Tidak seperti Isa yang tidak berpedang. Selain itu, sosok Nabi yang digambarkan mempunyai sebatang besi, menunjukkan bahwa beliau nantinya akan menjadi pemimpin dunia. Sebab, ada sebuah ayat dalam kitab Injil yang berbunyi, “Aku akan pergi agar datang seorang pemimpin dunia.”(*<ref>*Al-Kitab, Perjanjian Baru, Yohanes 16: 7; as-Sîrah al-Halabiyah 1/218 oleh al-Halabi.</ref>) | berbagai informasi tentang sifat-sifat sahabat yang terdapat dalam kitab Injil, tergolong masalah gaib (tersembunyi) bagi Rasul. Ya, ada beberapa ayat dalam kitab Injil yang menggambarkan kondisi Rasul yang akan datang di akhir zaman. Misalnya, “Bersama beliau ada sepotong besi. Demikian pula dengan umatnya.” Artinya, beliau berpedang dan menyuruh berjihad. Demikian pula dengan kondisi para sahabat beliau. Mereka adalah orang-orang yang berpedang dan diperintah untuk berjihad. Tidak seperti Isa yang tidak berpedang. Selain itu, sosok Nabi yang digambarkan mempunyai sebatang besi, menunjukkan bahwa beliau nantinya akan menjadi pemimpin dunia. Sebab, ada sebuah ayat dalam kitab Injil yang berbunyi, “Aku akan pergi agar datang seorang pemimpin dunia.”(*<ref>*Al-Kitab, Perjanjian Baru, Yohanes 16: 7; as-Sîrah al-Halabiyah 1/218 oleh al-Halabi.</ref>) | ||
Dari dua ungkapan kitab Injil di atas kita dapat memahami bahwa meskipun pada mulanya para sahabat sangat lemah dan sedikit, namun mereka akan tumbuh seperti benih. Mereka akan tumbuh tinggi dan kuat. Ketika kaum kafir pun benci pada mereka, para sahabat itu akan menundukkan dunia dengan pedang-pedang mereka. Dengan itu, mereka memantapkan kedudukan pimpinan mereka, Rasul , sebagai pemimpin dunia. Makna yang dikandung oleh ayat Injil di atas sejalan dengan makna ayat terakhir dari Surah al-Fath. | |||
< | <span id="İkinci_Vecih:"></span> | ||
=== | ===Kedua,=== | ||
<div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr"> | <div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr"> |
düzenleme