78.339
düzenleme
("2. Aspek pribadi Nabi Muhammad yang merupakan perantara yang paling mulia bagi umat manusia untuk mendapatkan kebaikan Ilahi yang tak terhingga. Tentu saja, beliau layak mendapatkan cinta yang tak terkira atas nama dan karena Allah.Secara fitrah, manusia mempunyai keinginan untuk mencontoh sosok yang dicintainya semampu mungkin. Maka, mereka yang berusaha mencintai kekasih Allah, haruslah berupaya meneladani dan mencontoh beliau dengan cara mengikuti sem..." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu) Etiketler: Mobil değişiklik Mobil ağ değişikliği |
("===Poin Ketiga===" içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu) |
||
184. satır: | 184. satır: | ||
2. Aspek pribadi Nabi Muhammad yang merupakan perantara yang paling mulia bagi umat manusia untuk mendapatkan kebaikan Ilahi yang tak terhingga. Tentu saja, beliau layak mendapatkan cinta yang tak terkira atas nama dan karena Allah.Secara fitrah, manusia mempunyai keinginan untuk mencontoh sosok yang dicintainya semampu mungkin. Maka, mereka yang berusaha mencintai kekasih Allah, haruslah berupaya meneladani dan mencontoh beliau dengan cara mengikuti semua sunnahnya yang mulia. | 2. Aspek pribadi Nabi Muhammad yang merupakan perantara yang paling mulia bagi umat manusia untuk mendapatkan kebaikan Ilahi yang tak terhingga. Tentu saja, beliau layak mendapatkan cinta yang tak terkira atas nama dan karena Allah.Secara fitrah, manusia mempunyai keinginan untuk mencontoh sosok yang dicintainya semampu mungkin. Maka, mereka yang berusaha mencintai kekasih Allah, haruslah berupaya meneladani dan mencontoh beliau dengan cara mengikuti semua sunnahnya yang mulia. | ||
< | <span id="Üçüncü_Nokta:"></span> | ||
=== | ===Poin Ketiga=== | ||
Sebagaimana Allah mempunyai rahmat yang tak terhingga, Dia juga memiliki kecintaan yang tak terkira. Sebagaimana Allah membuat diri-Nya dicintai dalam bentuk yang tak terbatas dengan keindahan yang terdapat pada alam semesta, Dia juga mencintai seluruh makhluk-Nya, terutama mereka yang memiliki perasaan yang mere- spon cinta Tuhan dengan cinta dan pengagungan. Karena itu, tujuan tertinggi manusia terletak pada sesuatu yang diridhai Tuhan serta usaha termulia manusia adalah bagaimana caranya agar ia dicintai oleh-Nya; Dzat yang telah menciptakan surga dengan segala kelembutan, kebaikan, kenikmatan, dan karunia-Nya lewat manifestasi rahmat-Nya. | |||
<div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr"> | <div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr"> |
düzenleme