77.975
düzenleme
("Di awal kami telah menyebutkan bahwa eksistensi, kehidupan, dan rahmat merupakan hakikat alam yang paling penting dan mempunyai kedudukan tertinggi. Karena itu, hakikat kehidupan tersebut beserta seluruh detil-detilnya mengarah kepada kehendak, rahmat, dan kemauan-Nya. Dan salah satu rahasianya adalah karena kehidupan beserta seluruh perangkatnya merupakan sumber rasa syukur serta pangkal pengabdian dan tasbih, maka tidak ada kaidah baku yang menghijab k..." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu) |
("------ <center> CAHAYA KELIMA BELAS ⇐ | Al-Lama’ât | ⇒ CAHAYA KETUJUH BELAS </center> ------" içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu) |
||
(Aynı kullanıcının aradaki diğer 5 değişikliği gösterilmiyor) | |||
173. satır: | 173. satır: | ||
Di awal kami telah menyebutkan bahwa eksistensi, kehidupan, dan rahmat merupakan hakikat alam yang paling penting dan mempunyai kedudukan tertinggi. Karena itu, hakikat kehidupan tersebut beserta seluruh detil-detilnya mengarah kepada kehendak, rahmat, dan kemauan-Nya. Dan salah satu rahasianya adalah karena kehidupan beserta seluruh perangkatnya merupakan sumber rasa syukur serta pangkal pengabdian dan tasbih, maka tidak ada kaidah baku yang menghijab kehendak khusus Ilahi dan perantara lahiriah yang bisa menghijab rahmat Ilahi. | Di awal kami telah menyebutkan bahwa eksistensi, kehidupan, dan rahmat merupakan hakikat alam yang paling penting dan mempunyai kedudukan tertinggi. Karena itu, hakikat kehidupan tersebut beserta seluruh detil-detilnya mengarah kepada kehendak, rahmat, dan kemauan-Nya. Dan salah satu rahasianya adalah karena kehidupan beserta seluruh perangkatnya merupakan sumber rasa syukur serta pangkal pengabdian dan tasbih, maka tidak ada kaidah baku yang menghijab kehendak khusus Ilahi dan perantara lahiriah yang bisa menghijab rahmat Ilahi. | ||
Allah memiliki dua manifestasi dalam ciri-ciri janin, yaitu yang bersifat fisik dan yang bersifat maknawi. | |||
Pertama, manifestasi yang menunjukkan kesatuan, keesaan, dan sifat shamadiyah Allah . Pasalnya, janin menjadi saksi atas ketunggalan Pencipta-Nya lewat kesamaan seluruh organ-organ pokoknya dengan seluruh manusia. Lewat “lisan” itu janin tersebut seolah menyeru dengan berkata, “Dzat Yang telah menganugerah- kan kepadaku bentuk fisik semacam ini adalah Sang Maha Pencipta yang juga telah menganugerahkan anggota badan yang sama kepada seluruh manusia. Dialah Allah, Pencipta seluruh makhluk yang bernyawa.” | |||
“Lisan” tersebut yang menjadi petunjuk atas Pencipta Yang Mahamulia bukanlah lisan yang bersifat gaib. Tetapi ia bisa diketahui dan bisa dikenali. Sebab, ia mengikuti kaidah baku, berjalan sesuai dengan aturan tertentu, serta bersandar pada struktur bentuk janin. Pengetahuan tersebut merupakan lisan yang bisa berbicara dan ranting yang merambat dari alam gaib ke alam nyata. | |||
Kedua, si janin menyeru dengan lisan ciri-ciri potensi khusus dan ciri-ciri wajah pribadi. Hal itu mengisyaratkan adanya ikhtiar, kehendak mutlak, kemauan, dan rahmat Penciptanya serta tidak bergantung pada kaidah tertentu. Lisan tersebut bersumber dari gaib. Tidak ada yang bisa melihat dan meliputinya sebelum ia hadir, kecuali pengetahuan-Nya yang azali. Dengan menyaksikan salah satu perangkat dari ribuan perangkat janin yang ada di rahim, ia tak dapat dikenali. | |||
Kesimpulan | |||
Kecenderungan dan ciri-ciri fisik yang ada pada janin merupakan dalil yang menunjukkan keesaan-Nya sekaligus bukti adanya pilihan dan kehendak Ilahi. | |||
Selanjutnya, jika Allah memberi taufik, akan segera kutulis beberapa hal yang menyangkut lima persoalan gaib di atas. Karena waktu dan kondisiku sekarang ini tidak memungkinkan untuk memberikan penjelasan yang lebih banyak dari ini. Maka kuakhiri penjelasanku sampai di sini. | |||
Yang kekal, hanyalah Dzat Yang Mahakekal. | |||
'''Said Nursî''' | '''Said Nursî''' | ||
سُب۟حَانَكَ لَا عِل۟مَ لَنَٓا اِلَّا مَا عَلَّم۟تَنَٓا اِنَّكَ اَن۟تَ ال۟عَلٖيمُ ال۟حَكٖيمُ | سُب۟حَانَكَ لَا عِل۟مَ لَنَٓا اِلَّا مَا عَلَّم۟تَنَٓا اِنَّكَ اَن۟تَ ال۟عَلٖيمُ ال۟حَكٖيمُ | ||
------ | ------ | ||
<center> [[On Beşinci Lem'a]] ⇐ [[Lem'alar]] | ⇒ [[On Yedinci Lem'a]] </center> | <center> [[On Beşinci Lem'a/id|CAHAYA KELIMA BELAS]] ⇐ | [[Lem'alar/id|Al-Lama’ât]] | ⇒ [[On Yedinci Lem'a/id|CAHAYA KETUJUH BELAS]] </center> | ||
------ | ------ | ||
düzenleme