İçeriğe atla

Yirmi Birinci Lem'a/id: Revizyonlar arasındaki fark

"'''Said Nursî'''" içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu
("Pernyataan di atas dapat dijawab sebagai berikut: Orang yang membaca berbagai risalah dan pelajaran ini dalam setahun dengan memahami dan menerimanya bisa menjadi ulama penting di zaman sekarang. Kalaupun sudah membaca tetapi belum memahami semuanya, karena murid-murid Risalah Nur memiliki kepribadian kolektif yang bersifat maknawi, maka tak diragukan lagi kepribadian kolektif itulah merupakan ulama zaman ini.Pena-pena kalian merupakan jari-jemari dari k..." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu)
("'''Said Nursî'''" içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu)
Etiketler: Mobil değişiklik Mobil ağ değişikliği
168. satır: 168. satır:
Pernyataan di atas dapat dijawab sebagai berikut: Orang yang membaca berbagai risalah dan pelajaran ini dalam setahun dengan memahami dan menerimanya bisa menjadi ulama penting di zaman sekarang. Kalaupun sudah membaca tetapi belum memahami semuanya, karena murid-murid Risalah Nur memiliki kepribadian kolektif yang bersifat maknawi, maka tak diragukan lagi kepribadian kolektif itulah merupakan ulama zaman ini.Pena-pena kalian merupakan jari-jemari dari kepribadian kolektif tersebut. Kalian telah mengikatkan diri kalian dengan al-faqir (Said Nursi) dan kalian juga berprasangka baik padanya dengan me- mosisikannya sebagai seorang ulama dan guru meskipun aku melihat diriku tidak berhak mendapatkannya. Namun karena aku seorang ummi yang tak pandai menulis, pena-pena kalian terhitung sebagai pena-penaku sehingga kalian mendapat pahala yang besar sesuai bunyi hadis di atas.
Pernyataan di atas dapat dijawab sebagai berikut: Orang yang membaca berbagai risalah dan pelajaran ini dalam setahun dengan memahami dan menerimanya bisa menjadi ulama penting di zaman sekarang. Kalaupun sudah membaca tetapi belum memahami semuanya, karena murid-murid Risalah Nur memiliki kepribadian kolektif yang bersifat maknawi, maka tak diragukan lagi kepribadian kolektif itulah merupakan ulama zaman ini.Pena-pena kalian merupakan jari-jemari dari kepribadian kolektif tersebut. Kalian telah mengikatkan diri kalian dengan al-faqir (Said Nursi) dan kalian juga berprasangka baik padanya dengan me- mosisikannya sebagai seorang ulama dan guru meskipun aku melihat diriku tidak berhak mendapatkannya. Namun karena aku seorang ummi yang tak pandai menulis, pena-pena kalian terhitung sebagai pena-penaku sehingga kalian mendapat pahala yang besar sesuai bunyi hadis di atas.


<div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr">
'''Said Nursî'''
'''Said Nursî'''
</div>