İçeriğe atla

Yirmi Üçüncü Lem'a/id: Revizyonlar arasındaki fark

"'''Kemustahilan Kedua''' Wahai manusia! Tubuhmu seperti istana besar yang memiliki seribu kubah. Pada setiap kubahnya ada bebatuan yang saling berkaitan dan berhubungan dalam sebuah bangunan rapi tanpa tiang. Bahkan, tubuhmu ribuan kali lebih menakjubkan dari istana tersebut. Sebab, istana tubuhmu senantiasa diperbaharui dengan keteraturan dan keindahan yang sempurna.Jika kita memperhatikan ruh, kalbu, dan berbagai perangkat halus yang dibawanya sebagai..." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu
("Tentu saja, tugasmu adalah mengambil manfaat dan keuntungan sesuai dengan kondisi atom-atom tersebut serta merasa nikmat dengan segenap perasaanmu baik lahir maupun batin.Jika engkau tidak percaya bahwa atom-atom di atas merupakan pegawai yang bergerak sesuai dengan peraturan Dzat Yang Mahakuasa, atau tentara bersenjata dalam pasukan-Nya yang teratur, atau ujung pena qadar ilahi, atau tulisan pena qudrah ilahi, maka berarti menurutmu setiap atom yang bek..." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu)
("'''Kemustahilan Kedua''' Wahai manusia! Tubuhmu seperti istana besar yang memiliki seribu kubah. Pada setiap kubahnya ada bebatuan yang saling berkaitan dan berhubungan dalam sebuah bangunan rapi tanpa tiang. Bahkan, tubuhmu ribuan kali lebih menakjubkan dari istana tersebut. Sebab, istana tubuhmu senantiasa diperbaharui dengan keteraturan dan keindahan yang sempurna.Jika kita memperhatikan ruh, kalbu, dan berbagai perangkat halus yang dibawanya sebagai..." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu)
85. satır: 85. satır:
Tentu saja, tugasmu adalah mengambil manfaat dan keuntungan sesuai dengan kondisi atom-atom tersebut serta merasa nikmat dengan segenap perasaanmu baik lahir maupun batin.Jika engkau tidak percaya bahwa atom-atom di atas merupakan pegawai yang bergerak sesuai dengan peraturan Dzat Yang Mahakuasa, atau tentara bersenjata dalam pasukan-Nya yang teratur, atau ujung pena qadar ilahi, atau tulisan pena qudrah ilahi, maka berarti menurutmu setiap atom yang bekerja itu memiliki mata lebar yang bisa melihat semua bagian tubuhmu. Ia bisa menyaksikan segala entitas yang terkait dengannya, mengetahui masa lalu dan masa depanmu, serta mengenali asal-usulmu, ayahmu, nenek moyangmu, serta keturunan dan cucu-cucumu. Selain itu, ia mengetahui asal-muasal unsurmu dan perbendaharaan rezekimu. Dengan demikian, atom tersebut memiliki akal yang hebat.Wahai yang mencampakkan akalnya dalam persoalan-persoalan semacam ini, bukankah menisbatkan pengetahuan, perasaan, dan akal―yang memuat seribu orang seperti Plato―kepada atom di akal orang yang tidak memilikinya seperti dirimu merupakan khurafat dan kebodohan yang amat sangat?
Tentu saja, tugasmu adalah mengambil manfaat dan keuntungan sesuai dengan kondisi atom-atom tersebut serta merasa nikmat dengan segenap perasaanmu baik lahir maupun batin.Jika engkau tidak percaya bahwa atom-atom di atas merupakan pegawai yang bergerak sesuai dengan peraturan Dzat Yang Mahakuasa, atau tentara bersenjata dalam pasukan-Nya yang teratur, atau ujung pena qadar ilahi, atau tulisan pena qudrah ilahi, maka berarti menurutmu setiap atom yang bekerja itu memiliki mata lebar yang bisa melihat semua bagian tubuhmu. Ia bisa menyaksikan segala entitas yang terkait dengannya, mengetahui masa lalu dan masa depanmu, serta mengenali asal-usulmu, ayahmu, nenek moyangmu, serta keturunan dan cucu-cucumu. Selain itu, ia mengetahui asal-muasal unsurmu dan perbendaharaan rezekimu. Dengan demikian, atom tersebut memiliki akal yang hebat.Wahai yang mencampakkan akalnya dalam persoalan-persoalan semacam ini, bukankah menisbatkan pengetahuan, perasaan, dan akal―yang memuat seribu orang seperti Plato―kepada atom di akal orang yang tidak memilikinya seperti dirimu merupakan khurafat dan kebodohan yang amat sangat?


<div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr">
'''Kemustahilan Kedua'''
'''İkinci Muhal:''' Senin vücudun bin kubbeli hârika bir saraya benzer ki her kubbesinde taşlar, direksiz birbirine baş başa verip muallakta durdurulmuş. Belki senin vücudun, bin defa bu saraydan daha acibdir. Çünkü o saray-ı vücudun, daima kemal-i intizamla tazelenmektedir. Gayet hârika olan ruh, kalp ve manevî letaiften kat’-ı nazar, yalnız cesedindeki her bir aza, bir kubbeli menzil hükmündedir. Zerreler, o kubbedeki taşlar gibi birbirleriyle kemal-i muvazene ve intizam ile baş başa verip hârika bir bina, fevkalâde bir sanat, göz ve dil gibi acib birer mu’cize-i kudret gösteriyorlar.
Wahai manusia! Tubuhmu seperti istana besar yang memiliki seribu kubah. Pada setiap kubahnya ada bebatuan yang saling berkaitan dan berhubungan dalam sebuah bangunan rapi tanpa tiang. Bahkan, tubuhmu ribuan kali lebih menakjubkan dari istana tersebut. Sebab, istana tubuhmu senantiasa diperbaharui dengan keteraturan dan keindahan yang sempurna.Jika kita memperhatikan ruh, kalbu, dan berbagai perangkat halus yang dibawanya sebagai sebuah mukjizat tersendiri, lalu kita merenungkan dan mencermati sebuah organ saja dari banyak organ yang ada di tubuhmu, kita akan menyaksikannya serupa dengan rumah yang memiliki kubah. Atom-atom yang terdapat di dalamnya saling bekerjasama, saling berpautan dengan sangat teratur dan seimbang seperti bebatuan yang terdapat di kubah-kubah itu, lalu membentuk sebuah bangunan istimewa, kreasi yang indah dan menakjubkan, serta memperlihatkan salah satu mukjizat Tuhan yang mengagumkan. Contohnya adalah mata dan lisan.
</div>


<div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr">
<div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr">