82.527
düzenleme
("“Katakanlah (Muhammad), maka bawalah Taurat itu, lalu bacalah ia jika kamu orang-orang yang benar.” (QS. Âli Imrân [3]: 93).“Maka katakanlah (kepadanya), ‘Marilah memanggil anak-anak kami dan anak-anak kalian, isteri-isteri kami dan isteri-isteri kalian, diri kami dan diri kalian; kemudian marilah kita bermubahalah kepada Allah dan kita minta supaya laknat Allah ditimpakan kepada orang-orang yang dusta.” (QS. Âli Imrân [3]: 61).Meskipun tan..." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu) |
("Jadi, terkait dengan tantangan di atas, entah mereka menemukan sesuatu yang bertentangan dengan perintah Allah yang Nabi sampaikan, atau mereka akan menghadapinya dengan jihad yang tak mengenal kasih. Nah karena tak mampu mendatangkan sesuatu yang bertentangan dengan apa yang beliau sampaikan, akhirnya mereka memilih untuk melakukan peperangan, pengrusakan, dan hijrah. Dengan kata lain, mereka tidak menemukan sesuatu yang bisa dijadikan sebagai pegangan...." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu) |
||
1.554. satır: | 1.554. satır: | ||
“Katakanlah (Muhammad), maka bawalah Taurat itu, lalu bacalah ia jika kamu orang-orang yang benar.” (QS. Âli Imrân [3]: 93).“Maka katakanlah (kepadanya), ‘Marilah memanggil anak-anak kami dan anak-anak kalian, isteri-isteri kami dan isteri-isteri kalian, diri kami dan diri kalian; kemudian marilah kita bermubahalah kepada Allah dan kita minta supaya laknat Allah ditimpakan kepada orang-orang yang dusta.” (QS. Âli Imrân [3]: 61).Meskipun tantangannya demikian jelas, tidak ada satupun rahib Yahudi ataupun pendeta Nasrani yang membantah pernyataan Nabi. Seandainya ada sesuatu yang bertentangan dengan pernyataan Nabi, meskipun kecil, tentu kaum kafir dan munafik dari kalangan Yahudi yang keras kepala dan dengki itu akan mengungkapnya. Jumlah mereka cukup banyak di setiap tempat dan waktu. | “Katakanlah (Muhammad), maka bawalah Taurat itu, lalu bacalah ia jika kamu orang-orang yang benar.” (QS. Âli Imrân [3]: 93).“Maka katakanlah (kepadanya), ‘Marilah memanggil anak-anak kami dan anak-anak kalian, isteri-isteri kami dan isteri-isteri kalian, diri kami dan diri kalian; kemudian marilah kita bermubahalah kepada Allah dan kita minta supaya laknat Allah ditimpakan kepada orang-orang yang dusta.” (QS. Âli Imrân [3]: 61).Meskipun tantangannya demikian jelas, tidak ada satupun rahib Yahudi ataupun pendeta Nasrani yang membantah pernyataan Nabi. Seandainya ada sesuatu yang bertentangan dengan pernyataan Nabi, meskipun kecil, tentu kaum kafir dan munafik dari kalangan Yahudi yang keras kepala dan dengki itu akan mengungkapnya. Jumlah mereka cukup banyak di setiap tempat dan waktu. | ||
Jadi, terkait dengan tantangan di atas, entah mereka menemukan sesuatu yang bertentangan dengan perintah Allah yang Nabi sampaikan, atau mereka akan menghadapinya dengan jihad yang tak mengenal kasih. Nah karena tak mampu mendatangkan sesuatu yang bertentangan dengan apa yang beliau sampaikan, akhirnya mereka memilih untuk melakukan peperangan, pengrusakan, dan hijrah. Dengan kata lain, mereka tidak menemukan sesuatu yang bisa dijadikan sebagai pegangan. Andaikan mereka menemukan sesuatu yang berlawanan dengan pernyataan beliau, tentu mengungkapnya lebih mudah bagi mereka daripada harus mengorbankan jiwa, harta, dan menghancurkan negeri. | |||
<div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr"> | <div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr"> |
düzenleme