Translations:Yirmi Sekizinci Mektup/95/id

    Risale-i Nur Tercümeleri sitesinden

    Sebelum subuh, terlintas dalam benakku bahwa pernah kusampaikan kepada seseorang sebuah ucapan yang membuat dia waswas. Ketika itu aku berkata, “Andai saja aku bertemu dengannya, tentu kulenyapkan kekhawatiran yang terdapat di hatinya.” Saat itu juga aku teringat pada satu bagian dari kitabku yang telah dikirim ke Kota Nis.(*[1])“Andai saja aku bisa mendapatkannya,” ujarku. Setelah shalat subuh aku duduk. Tiba-tiba orang yang dimaksud datang sambil membawa bagian dari kitab yang kuinginkan. Ia datang menemuiku. Akupun bertanya: “Apa yang kau bawa?” “Aku tidak tahu. Ada yang memberikan kitab ini padaku di depan pintu. Ia datang dari Nis. Maka kubawalah buku ini kepadamu.” “Subhanallah!” ujarku dengan penuh takjub. “Keluarnya orang ini dari rumahnya dan datangnya bagian kitab al-Kalimât dari Nis bukanlah sebuah kebetulan. Ia terwujud karena bentuk pertolongan al-Qur’an yang telah menyerahkan bagian kitab tersebut pada saat yang sama kepada orang tadi sekaligus mengirimkannya kepadaku. Maka, akupun banyak bersyukur kepada Allah. Jadi, Dzat yang mengetahui keinginan kalbuku yang sederhana dan kecil melimpahkan rahmat-Nya kepadaku serta menjagaku dengan perlindungan-Nya. Karena itu, aku tidak terbebani dan tidak memikul jasa siapapun di dunia ini.

    1. *Pulau yang terdapat di danau Agridir, dekat Barla.