Translations:On Dokuzuncu Mektup/623/id: Revizyonlar arasındaki fark

    Risale-i Nur Tercümeleri sitesinden
    ("Meskipun semua jalur sepakat mengakui kemampuan berbicara serigala tersebut, namun jalur yang paling kuat adalah hadis yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah d. Di dalamnya disebutkan bahwa si pengembala bertanya, “Aku mau pergi ke Madinah, siapa yang mau mengembala kambingku?” “Aku yang akan mengembalakannya sampai engkau pulang,” ujar serigala tadi. Maka, orang itu pun menyerahkan kambing gembalaannya kepada serigala." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu)
     
    Değişiklik özeti yok
     
    1. satır: 1. satır:
    Meskipun semua jalur sepakat mengakui kemampuan berbicara serigala tersebut, namun jalur yang paling kuat adalah hadis yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah d. Di dalamnya disebutkan bahwa si pengembala bertanya, “Aku mau pergi ke Madinah, siapa yang mau mengembala kambingku?” “Aku yang akan mengembalakannya sampai engkau pulang,” ujar serigala tadi. Maka, orang itu pun menyerahkan kambing gembalaannya kepada serigala.
    Meskipun semua jalur sepakat mengakui kemampuan berbicara serigala tersebut, namun jalur yang paling kuat adalah hadis yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah d. Di dalamnya disebutkan bahwa si pengembala bertanya, “Aku mau pergi ke Madinah, siapa yang mau mengembala kambingku?” “Aku yang akan mengembalakannya sampai engkau pulang,” ujar serigala tadi. Maka, orang itu pun menyerahkan kambing gembalaannya kepada serigala.Ia pun pergi. Lalu ia bertemu Rasul, dan beriman. Pengembala tersebut kemudian pulang. Ternyata serigala tadi benar-benar menjadi pengembala yang amanah. Kambingnya tidak berkurang. Maka, si pengembala menyembelih seekor kambing untuknya sebagai imbalan atas petunjuk yang diberikannya.(*<ref>*Al-Qâdhî `Iyâdh, asy-Syifâ 1/311; al-Qurthubi, al-I’lâm bimâ fi Dîn an-Nashârâ
    361; Ali al-Qari, Syarh asy-Syifâ 1/634-635.</ref>)

    16.40, 10 Ocak 2025 itibarı ile sayfanın şu anki hâli

    İleti hakkında bilgi (katkıda bulun)
    Bu iletide belge yok. Bu iletinin nerede veya nasıl kullanıldığını biliyorsanız, bu iletiyi belge ekleyerek diğer çevirmenlere yardımcı olabilirsiniz.
    İleti tanımı (On Dokuzuncu Mektup)
    Bütün tarîkler kurdun konuşmasında müttefik olmakla beraber, kuvvetli bir tarîk olan Ebu Hüreyre ihbarında diyor ki: Çoban kurda demiş: “Ben gideceğim fakat kim benim keçilerime bakacak?” Zi’b demiş: “Ben bakacağım.” Çoban ise çobanlığı kurda devredip gelmiş. Resul-i Ekrem aleyhissalâtü vesselâmı görmüş, iman etmiş, dönüp gitmiş. Zi’bi çoban bulmuş. Zayiat yok. Bir keçi ona kesmiş, çünkü ona üstadlık etmiş.

    Meskipun semua jalur sepakat mengakui kemampuan berbicara serigala tersebut, namun jalur yang paling kuat adalah hadis yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah d. Di dalamnya disebutkan bahwa si pengembala bertanya, “Aku mau pergi ke Madinah, siapa yang mau mengembala kambingku?” “Aku yang akan mengembalakannya sampai engkau pulang,” ujar serigala tadi. Maka, orang itu pun menyerahkan kambing gembalaannya kepada serigala.Ia pun pergi. Lalu ia bertemu Rasul, dan beriman. Pengembala tersebut kemudian pulang. Ternyata serigala tadi benar-benar menjadi pengembala yang amanah. Kambingnya tidak berkurang. Maka, si pengembala menyembelih seekor kambing untuknya sebagai imbalan atas petunjuk yang diberikannya.(*[1])

    1. *Al-Qâdhî `Iyâdh, asy-Syifâ 1/311; al-Qurthubi, al-I’lâm bimâ fi Dîn an-Nashârâ 361; Ali al-Qari, Syarh asy-Syifâ 1/634-635.