İçeriğe atla

Yirmi İkinci Söz/id: Revizyonlar arasındaki fark

"Namun lagi-lagi si lalai itu menentangnya dengan berujar, “Kita sudahi pembicaraan ini dengan cara engkau memberikan bukti kuat yang tidak mengandung keraguan bahwa pada kerajaan ini memiliki penguasa dan pencipta. Atau engkau tidak perlu mengurus diriku.”" içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu
("Namun temannya itu menjawab, “Tidak usah berbicara sema- cam itu. Aku tidak percaya bahwa ada yang mengatur alam ini.”" içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu)
("Namun lagi-lagi si lalai itu menentangnya dengan berujar, “Kita sudahi pembicaraan ini dengan cara engkau memberikan bukti kuat yang tidak mengandung keraguan bahwa pada kerajaan ini memiliki penguasa dan pencipta. Atau engkau tidak perlu mengurus diriku.”" içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu)
23. satır: 23. satır:
Orang yang berakal itu membantah temannya. “Aku khawatir sikap keras kepalamu itu akan membuat kita dan yang lain tertimpa bencana dan musibah. Bukankah sejumlah negeri dihancurkan akibat sikap orang yang tidak beradab?”
Orang yang berakal itu membantah temannya. “Aku khawatir sikap keras kepalamu itu akan membuat kita dan yang lain tertimpa bencana dan musibah. Bukankah sejumlah negeri dihancurkan akibat sikap orang yang tidak beradab?”


<div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr">
Namun lagi-lagi si lalai itu menentangnya dengan berujar, “Kita sudahi pembicaraan ini dengan cara engkau memberikan bukti kuat yang tidak mengandung keraguan bahwa pada kerajaan ini memiliki penguasa dan pencipta. Atau engkau tidak perlu mengurus diriku.”
Yine o serseri dönüp dedi ki: “Ya kat’iyen bana ispat et ki bu koca memleketin tek bir mâliki, tek bir sâni’i vardır. Yahut bana ilişme.”
</div>


<div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr">
<div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr">