Translations:Yirmi Birinci Lem'a/59/id
Penghalang Kedua: Cinta Kedudukan Penghalang ikhlas yang kedua adalah membiarkan nafsu ammârah bersikap ego, mencari pangkat dan kedudukan agar menjadi perhatian manusia, serta senang kepada sanjungan orang karena motivasi ingin terkenal dan populer yang lahir dari cinta kedudukan dan adanya ambisi untuk mendapatkan kehormatan. Di samping merupakan penyakit kejiwaan yang kronis, ia juga merupakan sifat yang membuka pintu menuju “syirik yang samar”, yaitu riya dan ujub, sekaligus merusak keikhlasan.