İçeriğe atla

Yirmi İkinci Söz/id: Revizyonlar arasındaki fark

"Al-Qur’an menjelaskan tanda kekuasaan yang terang itu dalam firman-Nya yang berbunyi:“Maka perhatikanlah bekas-bekas rahmat Allah, bagaimana Allah menghidupkan bumi yang sudah mati. Sesungguhnya (Tuhan yang berkuasa seperti) demikian benar-benar mampu menghidupkan orang-orang yang telah mati. Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu.” (QS. ar-Rûm [30]: 50)." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu
("Tuhan Sang Pencipta telah mengumpulkan lebih dari tiga ratus ribu spesies tumbuhan dan hewan di atas muka bumi di musim semi dan musim panas dengan pembedaan dan penentuan dengan sangat rapi, meskipun demikian bercampur. Dia memperlihatkan kepada kita sebuah tanda tauhid yang amat luas, terang, dan jelas sejelas musim semi." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu)
("Al-Qur’an menjelaskan tanda kekuasaan yang terang itu dalam firman-Nya yang berbunyi:“Maka perhatikanlah bekas-bekas rahmat Allah, bagaimana Allah menghidupkan bumi yang sudah mati. Sesungguhnya (Tuhan yang berkuasa seperti) demikian benar-benar mampu menghidupkan orang-orang yang telah mati. Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu.” (QS. ar-Rûm [30]: 50)." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu)
322. satır: 322. satır:
Tanda kekuasaan tersebut sangat jelas sehingga dapat diketahui oleh siapapun yang memiliki perasaan meski hanya sedikit.
Tanda kekuasaan tersebut sangat jelas sehingga dapat diketahui oleh siapapun yang memiliki perasaan meski hanya sedikit.


<div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr">
Al-Qur’an menjelaskan tanda kekuasaan yang terang itu dalam firman-Nya yang berbunyi:“Maka perhatikanlah bekas-bekas rahmat Allah, bagaimana Allah menghidupkan bumi yang sudah mati. Sesungguhnya (Tuhan yang berkuasa seperti) demikian benar-benar mampu menghidupkan orang-orang yang telah mati. Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu.” (QS. ar-Rûm [30]: 50).
Kur’an-ı Hakîm ferman ediyor ki:
فَان۟ظُر۟ اِلٰٓى اٰثَارِ رَح۟مَتِ اللّٰهِ كَي۟فَ يُح۟يِى ال۟اَر۟ضَ بَع۟دَ مَو۟تِهَا اِنَّ ذٰلِكَ لَمُح۟يِى ال۟مَو۟تٰى وَهُوَ عَلٰى كُلِّ شَى۟ءٍ قَدٖيرٌ
</div>


<div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr">
Ya, qudrah Sang Pencipta Yang Mahabijak yang memperlihatkan tiga ratus ribu spesies dari berbagai model kebangkitan dalam meng- hidupkan bumi selama beberapa hari, tentu sangat mudah dalam mengumpulkan dan membangkitkan manusia. Sebab, layakkah kita mempertanyakan, misalnya, kepada orang yang memiliki kemampuan luar biasa di mana ia dapat menggeser gunung besar hanya dengan isyarat, apakah ia mampu menggeser batu karang besar yang menutup jalan kita dari lembah ini? Nah, tentu orang yang berakal tidak mung- kin meragukan kemampuan Tuhan Yang Mahakuasa dan Pemurah yang telah menciptakan langit dan bumi dalam enam hari di mana Dia mengisi dan mengosongkan keduanya waktu demi waktu dengan berkata, “Bagaimana mungkin Dia dapat melenyapkan lapisan tanah yang berada di atas kita di mana ia menutup jalan kita yang terbentang menuju negeri jamuan-Nya yang kekal?!
Evet, zeminin diriltilmesinde, üç yüz bin haşrin numunelerini, birkaç gün zarfında yapan, gösteren kudret-i Fâtıraya; elbette insanın haşri ona göre kolay gelir. Mesela, Gelincik Dağı’nı ve Sübhan Dağı’nı bir işaretle kaldıran bir Zat-ı Mu’ciz-nüma’ya “Şu dereden, yolumuzu kapayan şu koca taşı kaldırabilir misin?” denilir mi? Öyle de gök ve dağ ve yeri altı günde icad eden ve onları vakit be-vakit doldurup boşaltan bir Kadîr-i Hakîm’e, bir Kerîm-i Rahîm’e “Ebed tarafından ihzar edilip serilmiş, kendi ziyafetine gidecek yolumuzu seddeden şu toprak tabakasını üstümüzden kaldırabilir misin? Yeri düzeltip bizi ondan geçirebilir misin?” istib’ad suretinde söylenir mi?
</div>


<div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr">
<div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr">