İçeriğe atla

Üçüncü Lem'a/id: Revizyonlar arasındaki fark

"Ketika seseorang mengulang-ulang Yâ Bâqî Anta al-Bâqî, maksudnya adalah ia membebaskan diri dari kecerobohan di atas, memutuskan ikatan cinta terhadap sesuatu yang bersifat fana, dan melepaskan semua yang ia cintai sebelum semua yang dicintainya itu melepaskannya. Selanjutnya, ia memusatkan perhatian hanya kepada Kekasih yang kekal abadi, yaitu Allah ." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu
("Dengan substansi universal yang dianugerahkan Allah, manusia memiliki beraneka macam ikatan dengan sebagian besar entitas. Dalam substansi tersebut terdapat potensi cinta tak terbatas yang bisa membuat manusia memiliki kecintaan yang mendalam terhadap en- titas pada umumnya. Ia mencintai dunia yang besar ini sebagaimana ia mencintai rumahnya. Ia juga mencintai surga yang kekal sebagaimana ia mencintai tamannya. Sementara seluruh entitas yang dicintai man..." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu)
("Ketika seseorang mengulang-ulang Yâ Bâqî Anta al-Bâqî, maksudnya adalah ia membebaskan diri dari kecerobohan di atas, memutuskan ikatan cinta terhadap sesuatu yang bersifat fana, dan melepaskan semua yang ia cintai sebelum semua yang dicintainya itu melepaskannya. Selanjutnya, ia memusatkan perhatian hanya kepada Kekasih yang kekal abadi, yaitu Allah ." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu)
Etiketler: Mobil değişiklik Mobil ağ değişikliği
15. satır: 15. satır:
Padahal, Allah sengaja membekali manusia dengan perasaan cinta di atas untuk diarahkan kepada Pemilik keindahan yang benar-benar abadi (Allah). Namun, manusia justru mengarahkan cintanya pada entitas yang fana. Akhirnya, ia pun merasakan berbagai penderitaan akibat pedihnya perpisahan.
Padahal, Allah sengaja membekali manusia dengan perasaan cinta di atas untuk diarahkan kepada Pemilik keindahan yang benar-benar abadi (Allah). Namun, manusia justru mengarahkan cintanya pada entitas yang fana. Akhirnya, ia pun merasakan berbagai penderitaan akibat pedihnya perpisahan.


<div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr">
Ketika seseorang mengulang-ulang Yâ Bâqî Anta al-Bâqî, maksudnya adalah ia membebaskan diri dari kecerobohan di atas, memutuskan ikatan cinta terhadap sesuatu yang bersifat fana, dan melepaskan semua yang ia cintai sebelum semua yang dicintainya itu melepaskannya. Selanjutnya, ia memusatkan perhatian hanya kepada Kekasih yang kekal abadi, yaitu Allah  .
İşte bu kusurdan teberri edip o fâni mahbubattan kat’-ı alâka etmek, o mahbublar onu terk etmeden evvel o onları terk etmek cihetiyle Mahbub-u Bâki’ye hasr-ı muhabbeti ifade eden يَا بَاقٖى اَن۟تَ ال۟بَاقٖى olan birinci cümlesi:
</div>


<div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr">
<div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr">