CAHAYA KEENAM

    Risale-i Nur Tercümeleri sitesinden
    16.47, 16 Aralık 2024 tarihinde Ferhat (mesaj | katkılar) tarafından oluşturulmuş 193793 numaralı sürüm ("------ <center> CAHAYA KELIMA ⇐ | Al-Lama’ât | ⇒ CAHAYA KETUJUH </center> ------" içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu)
    (fark) ← Önceki sürüm | Güncel sürüm (fark) | Sonraki sürüm → (fark)
    Diğer diller:

    Bagian ini membahas kalimat ‘Tiada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah Yang Maha Tinggi dan Maha Agung’. Ia menjelaskan tentang hakikat agung yang bersumber dari banyak ayat al-Qur’an. Hakikat tersebut dijelaskan oleh “cahaya” ini dalam beberapa tingkatan tafakkur yang kira-kira berjumlah 20 tingkatan. Kalimat itulah yang kurasakan dan kusaksikan dalam perjalanan rohaniku di tengah-tengah proses zikir dan tafakkur sebagaimana pada “Cahaya Kelima”. Akan tetapi, karena ia lebih mempunyai korelasi dengan perasaan rohani dan kondisi kalbu dibandingkan dengan ilmu dan hakikat, muncul ide untuk menempatkannya di akhir kitab, bukan di awal.(*[1])


    CAHAYA KELIMA ⇐ | Al-Lama’ât | ⇒ CAHAYA KETUJUH

    1. *Cahaya ini dimasukkan sebagai bagian dari “Cahaya Kedua Puluh Sembilan” bab keenam edisi bahasa Arab.