Translations:Otuzuncu Lem'a/88/id

    Risale-i Nur Tercümeleri sitesinden
    11.12, 31 Aralık 2024 tarihinde Ferhat (mesaj | katkılar) tarafından oluşturulmuş 198807 numaralı sürüm ("dapat dikatakan bahwa nama al-Hakam dan al-Hakîm secara jelas mengharuskan dan mengkonsekuensikan ke- nabian dan kerasulan Muhammad.Ya, karena sebuah kitab yang bermakna mengharuskan keberadaan seorang pengajar yang jenius untuk mengajarkannya, karena keindahan yang menakjubkan mengharuskan keberadaan sebuah cermin agar menjadi tampak sekaligus menampakkan keindahannya, serta karena ciptaan yang sempurna mengharuskan keberadaan orang yang menyerukannya,..." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu)
    (fark) ← Önceki sürüm | Güncel sürüm (fark) | Sonraki sürüm → (fark)

    dapat dikatakan bahwa nama al-Hakam dan al-Hakîm secara jelas mengharuskan dan mengkonsekuensikan ke- nabian dan kerasulan Muhammad.Ya, karena sebuah kitab yang bermakna mengharuskan keberadaan seorang pengajar yang jenius untuk mengajarkannya, karena keindahan yang menakjubkan mengharuskan keberadaan sebuah cermin agar menjadi tampak sekaligus menampakkan keindahannya, serta karena ciptaan yang sempurna mengharuskan keberadaan orang yang menyerukannya, maka harus ada di antara umat manusiayang menjadi sasaran kitab jagad raya ini yang berisi ratusan makna dan hikmah mendalam pada setiap hurufnya—seorang pemimpin yang paling sempurna dan pengajar yang paling agung (1) untuk membimbing manusia kepada berbagai hikmah suci dan hakiki yang terdapat dalam kitab besar itu; (2) untuk mengajarkan berbagai hikmah yang tersebar dalam seluruh sisinya; (3) untuk menjadi tempat munculnya seluruh tujuan Tuhan dalam menciptakan alam, bahkan menjadi sebab kemunculannya; (4) untuk menunjukkan kesempurnaan ciptaan dan keindahan nama-nama-Nya yang mulia seperti yang ingin ditampakkan Tuhan sehingga ia menjadi cermin bening yang menampilkan kesempurnaan dan keindahan-Nya yang luar biasa itu; (5) untuk memberikan pengabdian menyeluruh atas nama seluruh makhluk terhadap seluruh bentuk kekuasaan Tuhan yang luas seraya membangkitkan rasa rindu dan cinta di seluruh alam, baik di darat maupun di laut, dengan memalingkan perhatian seluruh makhluk kepada Sang Pencipta Yang Maha Agung lewat dak- wah, doa, tahlil, tasbih, dan taqdis di mana seluruh sisi langit dan bumi mendendangkan; (6) untuk menunjukkan berbagai pelajaran suci dan petunjuk penuh hikmah yang berasal dari al-Qur’an ke telinga semua orang yang berakal; (7) untuk menjelaskan berbagai maksud suci Sang Pencipta Yang Maha Bijak dalam bentuk yang paling indah dan paling agung lewat al-Qur’an yang agung; (8) untuk menyambut seluruh wujud hikmah mendalam disamping keindahan dan keagungan-Nya yang tampak di seluruh cakrawala dengan sambutan yang paling sempurna. Itulah misi dan tugas yang dibawa oleh manusia yang satu ini. Manusia yang keberadaannya dibutuhkan. Bahkan alam ini mengharuskan keberadaannya seperti kebutuhan dan keharusan akan adanya matahari. Orang yang bisa melakukan berbagai peran dan melaksanakan sejumlah tugas di atas dalam bentuk yang paling sempurna hanyalah Rasul sebagaimana hal itu tampak secara jelas. Karena itu, sebagaimana matahari mengharuskan adanya sinar, dan sinar tersebut mengharuskan adanya siang, maka berbagai hikmah yang tersebar di seluruh alam mengharuskan kehadiran Muhammad sebagai seorang nabi dan rasul.