82.619
düzenleme
("Sementara, ketika manusia berada di negeri kenikmatan abadi, yang di dalamnya ia memiliki potensi tak terbatas, ia dapat mengetuk pintu rahmat yang tak terhingga dengan lisan kebutuhannya yang tak terkira. Maka, sudah barang tentu kemampuannya meraih semua kebaikan ilahi seperti yang disebutkan dalam banyak hadis merupakan sesuatu yang rasional dan nyata.Hakikat ini akan kita lihat lewat perumpamaan berikut:" içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu) |
("Pemilik dari setiap kebun yang terletak di Barla seperti yang kita ketahui berada di kebun lembah ini.(*<ref>*Kebun Sulaiman yang melayani al-fakir ini selama delapan tahun dengan sangat setia. Bahasan ini ditulis di sana selama satu atau dua jamPenulis.</ref>)Hanya saja, setiap lebah, burung, dan pipit yang berada di Barla meski sudah cukup dengan segenggam makanan, mereka berkata, “Semua kebun dan taman Barla merupakan tempat rekreasi dan kunjunganku..." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu) |
||
61. satır: | 61. satır: | ||
Sementara, ketika manusia berada di negeri kenikmatan abadi, yang di dalamnya ia memiliki potensi tak terbatas, ia dapat mengetuk pintu rahmat yang tak terhingga dengan lisan kebutuhannya yang tak terkira. Maka, sudah barang tentu kemampuannya meraih semua kebaikan ilahi seperti yang disebutkan dalam banyak hadis merupakan sesuatu yang rasional dan nyata.Hakikat ini akan kita lihat lewat perumpamaan berikut: | Sementara, ketika manusia berada di negeri kenikmatan abadi, yang di dalamnya ia memiliki potensi tak terbatas, ia dapat mengetuk pintu rahmat yang tak terhingga dengan lisan kebutuhannya yang tak terkira. Maka, sudah barang tentu kemampuannya meraih semua kebaikan ilahi seperti yang disebutkan dalam banyak hadis merupakan sesuatu yang rasional dan nyata.Hakikat ini akan kita lihat lewat perumpamaan berikut: | ||
Pemilik dari setiap kebun yang terletak di Barla seperti yang kita ketahui berada di kebun lembah ini.(*<ref>*Kebun Sulaiman yang melayani al-fakir ini selama delapan tahun dengan sangat setia. Bahasan ini ditulis di sana selama satu atau dua jamPenulis.</ref>)Hanya saja, setiap lebah, burung, dan pipit yang berada di Barla meski sudah cukup dengan segenggam makanan, mereka berkata, “Semua kebun dan taman Barla merupakan tempat rekreasi dan kunjunganku.” Dengan kata lain, mereka menganggap semua Barla berada dalam kekuasaannya tanpa menghalangi kepemilikan pihak lain yang bersamanya. | |||
<div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr"> | <div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr"> |
düzenleme