79.281
düzenleme
("Demikianlah semua terjadi dengan sangat rapi. Setiap kali partikel berjalan dari satu fase ke fase yang lain, dan dari satu tingkatan kepada tingkatan yang lain, ia tidak keluar dari tujuan hingga sampai kepada posisi yang telah ditentukan untuknya lewat perintah ilahi. Misalnya pupil mata Taufik.(*<ref>*Ia adalah salah seorang murid Said Nursi generasi pertama dan salah seorang penulis Risalah Nur.</ref>)Di sana ia berhenti untuk melaksanakan tugasnya d..." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu) |
("Jadi, manifestasi rububiyah dalam persoalan rezeki menerangkan bahwa partikel-partikel tersebut sejak awal sudah jelas dan mendapat perintah. Ia bertanggung jawab atas sebuah tugas. Ia juga dipersiapkan untuk sampai kepada berbagai posisi yang diperuntukkan baginya. Seolah-olah telah tertulis pada setiap partikel apa yang menjadi tugasnya. Yakni, ia akan menjadi rezeki bagi sel tertentu. Tatanan menakjubkan ini menunjukkan bahwa nama setiap manusia telah..." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu) |
||
347. satır: | 347. satır: | ||
Demikianlah semua terjadi dengan sangat rapi. Setiap kali partikel berjalan dari satu fase ke fase yang lain, dan dari satu tingkatan kepada tingkatan yang lain, ia tidak keluar dari tujuan hingga sampai kepada posisi yang telah ditentukan untuknya lewat perintah ilahi. Misalnya pupil mata Taufik.(*<ref>*Ia adalah salah seorang murid Said Nursi generasi pertama dan salah seorang penulis Risalah Nur.</ref>)Di sana ia berhenti untuk melaksanakan tugasnya dan menunaikan pekerjaan yang diamanahkan padanya. | Demikianlah semua terjadi dengan sangat rapi. Setiap kali partikel berjalan dari satu fase ke fase yang lain, dan dari satu tingkatan kepada tingkatan yang lain, ia tidak keluar dari tujuan hingga sampai kepada posisi yang telah ditentukan untuknya lewat perintah ilahi. Misalnya pupil mata Taufik.(*<ref>*Ia adalah salah seorang murid Said Nursi generasi pertama dan salah seorang penulis Risalah Nur.</ref>)Di sana ia berhenti untuk melaksanakan tugasnya dan menunaikan pekerjaan yang diamanahkan padanya. | ||
Jadi, manifestasi rububiyah dalam persoalan rezeki menerangkan bahwa partikel-partikel tersebut sejak awal sudah jelas dan mendapat perintah. Ia bertanggung jawab atas sebuah tugas. Ia juga dipersiapkan untuk sampai kepada berbagai posisi yang diperuntukkan baginya. Seolah-olah telah tertulis pada setiap partikel apa yang menjadi tugasnya. Yakni, ia akan menjadi rezeki bagi sel tertentu. Tatanan menakjubkan ini menunjukkan bahwa nama setiap manusia telah tertulis rezekinya sebagaimana ia tertulis lewat pena takdir. | |||
<div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr"> | <div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr"> |
düzenleme