İçeriğe atla

On Dördüncü Lem'a/id: Revizyonlar arasındaki fark

"“Allah menciptakan Adam dalam bentuk ar-Rahmân (Dzat Yang Maha Pengasih).”(*<ref>*Al-Hâfidz Ibnu Hajar, Fathu al-Bârî 5/183; Ibnu Abi ‘Âshim, as-Sunnah 1/228; dan ad-Dâruqutni, ash-Shifât (h.36, no.48) riwayat dari Ibnu Umar dengan redaksi: “Jan- gan mencela wajah, karena Allah menciptakan Adam dalam bentuk ar-Rahmân”.</ref>)" içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu
("Begitulah, dilihat dari posisinya sebagai indeks dan ringkasan global dari surah al-Fâtihah, kalimat Bismillâhirrahmânirrahîm menjadi petunjuk dan penerjemah dari rahasia agung yang telah disebutkan. Siapa yang mampu menangkap “petunjuk” tersebut, ia akan bisa melanglang-buana dalam berbagai lapisan rahmat-Nya. Serta siapa yang mampu membuat “penerjemah” tersebut berbicara, ia akan mengetahui berbagai rahasia rahmat-Nya seraya memahami dan me..." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu)
("“Allah menciptakan Adam dalam bentuk ar-Rahmân (Dzat Yang Maha Pengasih).”(*<ref>*Al-Hâfidz Ibnu Hajar, Fathu al-Bârî 5/183; Ibnu Abi ‘Âshim, as-Sunnah 1/228; dan ad-Dâruqutni, ash-Shifât (h.36, no.48) riwayat dari Ibnu Umar dengan redaksi: “Jan- gan mencela wajah, karena Allah menciptakan Adam dalam bentuk ar-Rahmân”.</ref>)" içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu)
212. satır: 212. satır:
Dalam sebuah riwayat disebutkan:
Dalam sebuah riwayat disebutkan:


<div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr">
“Allah menciptakan Adam dalam bentuk ar-Rahmân (Dzat Yang Maha Pengasih).”(*<ref>*Al-Hâfidz Ibnu Hajar, Fathu al-Bârî 5/183; Ibnu Abi ‘Âshim, as-Sunnah 1/228; dan ad-Dâruqutni, ash-Shifât (h.36, no.48) riwayat dari Ibnu Umar dengan redaksi: “Jan- gan mencela wajah, karena Allah menciptakan Adam dalam bentuk ar-Rahmân”.</ref>)
اِنَّ اللّٰهَ خَلَقَ ال۟اِن۟سَانَ عَلٰى صُورَةِ الرَّح۟مٰنِ – اَو۟ كَمَا قَالَ –
</div>


<div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr">
<div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr">