77.975
düzenleme
("Selama perjalanan dari bumi menuju langit serta kepulangan darinya berlaku, maka turun dari langit dan naik menuju kepadanya juga terjadi. Bahkan segala kebutuhan bumi dikirim dari sana. Lalu karena roh yang baik bergerak dari bumi menuju langit, maka roh yang buruk berusaha meniru yang baik untuk naik menuju langit. Halitu karena tubuh mereka juga ringan dan halus. Tidak diragukan lagi bahwa mereka diusir dari langit lantaran memiliki tabiat yang buruk." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu) |
("===Tingkat Keenam===" içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu) |
||
59. satır: | 59. satır: | ||
Selama perjalanan dari bumi menuju langit serta kepulangan darinya berlaku, maka turun dari langit dan naik menuju kepadanya juga terjadi. Bahkan segala kebutuhan bumi dikirim dari sana. Lalu karena roh yang baik bergerak dari bumi menuju langit, maka roh yang buruk berusaha meniru yang baik untuk naik menuju langit. Halitu karena tubuh mereka juga ringan dan halus. Tidak diragukan lagi bahwa mereka diusir dari langit lantaran memiliki tabiat yang buruk. | Selama perjalanan dari bumi menuju langit serta kepulangan darinya berlaku, maka turun dari langit dan naik menuju kepadanya juga terjadi. Bahkan segala kebutuhan bumi dikirim dari sana. Lalu karena roh yang baik bergerak dari bumi menuju langit, maka roh yang buruk berusaha meniru yang baik untuk naik menuju langit. Halitu karena tubuh mereka juga ringan dan halus. Tidak diragukan lagi bahwa mereka diusir dari langit lantaran memiliki tabiat yang buruk. | ||
Simbol dari interaksi penting dan perseteruan maknawi tersebut sudah pasti terdapat di alam nyata. Sebab, hikmah kekuasaan rububi- yah menuntut adanya petunjuk atas berbagai aktivitas gaib Ilahi yang penting agar dapat dilihat oleh makhluk yang memiliki perasaan, ter- utama manusia yang mengemban tugas termulia, yaitu menyaksikan, bersaksi, berdakwah, dan mengawasi. Sebagaimana Allah menja- dikan hujan sebagai petunjuk bagi mukjizat musim semi, serta men- jadikan sebab-sebab lahiriah sebagai tanda bagi berbagai kreasi-Nya yang luar biasa dengan memosisikan penduduk alam nyata sebagai saksi atasnya, maka sudah pasti Dia menarik perhatian seluruh pen- duduk langit dan bumi kepada pentas menakjubkan di atas. Dia menampilkan langit yang besar laksana benteng kukuh yang gugusan- nya dilengkapi dengan para penjaga. Atau memperlihatkannya laksana kota ramai dan membuat makhluk bertafakur atas rububiyah-Nya. | |||
Ketika pemberitahuan atas adanya perseteruan dan perang terse- but menjadi tuntutan hikmah, keberadaan petunjuk atasnya menja- di sebuah keniscayaan. Karena kejadian apa pun yang berlangsung di angkasa dan langit tidak bisa disaksikan, maka apa yang telah kita sebutkan di atas merupakan petunjuk paling tepat atasnya. Sebab, ke- jadian yang terkait dengan bintang, misalnya pelemparan meteor yang menyerupai penembakan meriam serta pengiriman panah api dari benteng yang tinggi memberikan pemahaman secara jelas betapa ia sangat sesuai bagi setan untuk dilempar dengan meteor. Hikmah dan tujuan inilah yang bisa dipahami dari kasus pelemparan setan terse- but. Peristiwa yang lain berbeda dengan kasus di atas. Di samping itu pelemparan setan merupakan peristiwa yang sudah dikenal sejak | |||
zaman Nabi Adam dan telah disaksikan oleh ahli hakikat. | |||
< | <span id="Altıncı_Basamak:"></span> | ||
=== | ===Tingkat Keenam=== | ||
<div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr"> | <div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr"> |
düzenleme