83.131
düzenleme
("Adapun golongan Syiah khilafah, karena sudah bergelut dengan kepentingan politik, mereka tidak mungkin lepas dari sikap permusuhan dan kepentingan pribadi sehingga tidak mendapat hak untuk ditoleransi. Bahkan, mereka justru menunjukkan sikap dendam terhadap Umar d yang dibungkus dalam bentuk kecintaan terhadap Ali d. Sebabnya, bangsa Iran merasa telah disakiti oleh Umar d. Sampai-sampai sikap mereka itu sesuai dengan sebuah ungkapan yang berbunyi, “Seb..." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu) |
("Sementara, golongan Syiah wilayah tidak mempunyai hak untuk mengkritik kalangan Ahlu Sunnah. Sebab, kalangan Ahlu Sunnah tidak merendahkan kedudukan Ali d, bahkan mereka secara tulus sangat mencintainya. Hanya saja, mereka menghindari sikap cinta berlebihan. Sebab, hal itu berbahaya, seperti yang disebutkan dalam hadis. Adapun pujian Nabi terhadap kelompok pengikut Ali d sebagaimana yang terdapat dalam beberapa hadis, sebetulnya hal itu mengarah kepada k..." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu) Etiketler: Mobil değişiklik Mobil ağ değişikliği |
||
93. satır: | 93. satır: | ||
ungkapan yang berbunyi, “Sebetulnya bukan karena cinta pada Ali, tetapi karena benci pada Umar.” Tindakan Amru ibn Ash d yang melawan Ali d, serta tindakan Umar ibn Sa`ad yang memerangi Sayyidina Husein d dalam perang yang memilukan dan menyakitkan, telah mewariskan kebencian dan permusuhan yang sangat hebat bagi kalangan Syiah terhadap nama yang berbau Umar. | ungkapan yang berbunyi, “Sebetulnya bukan karena cinta pada Ali, tetapi karena benci pada Umar.” Tindakan Amru ibn Ash d yang melawan Ali d, serta tindakan Umar ibn Sa`ad yang memerangi Sayyidina Husein d dalam perang yang memilukan dan menyakitkan, telah mewariskan kebencian dan permusuhan yang sangat hebat bagi kalangan Syiah terhadap nama yang berbau Umar. | ||
Sementara, golongan Syiah wilayah tidak mempunyai hak untuk mengkritik kalangan Ahlu Sunnah. Sebab, kalangan Ahlu Sunnah tidak merendahkan kedudukan Ali d, bahkan mereka secara tulus sangat mencintainya. Hanya saja, mereka menghindari sikap cinta berlebihan. Sebab, hal itu berbahaya, seperti yang disebutkan dalam hadis. Adapun pujian Nabi terhadap kelompok pengikut Ali | |||
d sebagaimana yang terdapat dalam beberapa hadis, sebetulnya hal itu mengarah kepada kalangan Ahlu Sunnah. Sebab, mereka adalah orang-orang yang mengikuti Sayyidina Ali d secara konsisten. Karena itu, merekalah sebenarnya Syiah (pengikut) Imam Ali d.Ada sebuah hadis yang secara tegas menjelaskan bahwa sikap berlebihan dalam mencintai Sayyidina Ali d sangat berbahaya, sama seperti bahaya yang menimpa orang-orang Nasrani ketika mereka berlebihan dalam mencintai Nabi Isa .(*<ref>*Lihat: Ahmad ibn Hambal, al-Musnad, 1/160; Fadhâil as-Shahâbah nomor 1087, 1221, dan 1222; an-Nasa’i, al-Khashâ’is, 27; dan al-Bukhari, at-Târîkh, 2/1/257.</ref>) | |||
</ | |||
<div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr"> | <div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr"> |
düzenleme