İçeriğe atla

On Yedinci Lem'a/id: Revizyonlar arasındaki fark

"Demikianlah, berbagai hakikat yang dilihat oleh filsafat Barat sebagai sesuatu yang kabur dan palsu dapat dilihat oleh petunjuk al- Qur’an secara sangat jelas. Cahaya itulah yang melihat dua alam itu sekaligus dengan dua mata yang terang dan tembus ke alam gaib. Dan dengan dua tangannya ia menunjukkan dua kebahagiaan seraya bersabda kepada umat manusia: Wahai manusia, jiwa dan harta yang kalian miliki sebetulnya bukan merupakan milk kalian. Tetapi ia m..." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu
("Perhatikan bagaimana manusia yang kurus dan kecil itu, yang bisa dikalahkan oleh mikroba paling kecil dan oleh derita yang paling ringan, bisa naik menjadi tinggi. Perhatikan bagaimana ia bisa menjadi mulia lewat didikan al-Qur’an yang luar biasa sehingga jiwanya menjadi lapang dan bersinar berkat limpahan petunjuk al-Qur’an. Karena itu, ia menganggap kecil entitas alam yang paling besar sekalipun dengan tidak menjadikannya sebagai tasbih wirid-wirid..." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu)
("Demikianlah, berbagai hakikat yang dilihat oleh filsafat Barat sebagai sesuatu yang kabur dan palsu dapat dilihat oleh petunjuk al- Qur’an secara sangat jelas. Cahaya itulah yang melihat dua alam itu sekaligus dengan dua mata yang terang dan tembus ke alam gaib. Dan dengan dua tangannya ia menunjukkan dua kebahagiaan seraya bersabda kepada umat manusia: Wahai manusia, jiwa dan harta yang kalian miliki sebetulnya bukan merupakan milk kalian. Tetapi ia m..." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu)
123. satır: 123. satır:
Perhatikan bagaimana manusia yang kurus dan kecil itu, yang bisa dikalahkan oleh mikroba paling kecil dan oleh derita yang paling ringan, bisa naik menjadi tinggi. Perhatikan bagaimana ia bisa menjadi mulia lewat didikan al-Qur’an yang luar biasa sehingga jiwanya menjadi lapang dan bersinar berkat limpahan petunjuk al-Qur’an. Karena itu, ia menganggap kecil entitas alam yang paling besar sekalipun dengan tidak menjadikannya sebagai tasbih wirid-wiridnya. Bahkan ia tidak mau menjadikan surga yang besar itu sebagai tujuan zikirnya kepada Allah . Meskipun pada waktu yang sama, ia tidak merasa dirinya lebih mulia dari makhluk Allah yang paling rendah sekalipun. Ia sisipkan sikap tawadhu di dalam kemuliaannya. Dari sini, engkau bisa menilai hinanya para murid filsafat Barat itu.
Perhatikan bagaimana manusia yang kurus dan kecil itu, yang bisa dikalahkan oleh mikroba paling kecil dan oleh derita yang paling ringan, bisa naik menjadi tinggi. Perhatikan bagaimana ia bisa menjadi mulia lewat didikan al-Qur’an yang luar biasa sehingga jiwanya menjadi lapang dan bersinar berkat limpahan petunjuk al-Qur’an. Karena itu, ia menganggap kecil entitas alam yang paling besar sekalipun dengan tidak menjadikannya sebagai tasbih wirid-wiridnya. Bahkan ia tidak mau menjadikan surga yang besar itu sebagai tujuan zikirnya kepada Allah . Meskipun pada waktu yang sama, ia tidak merasa dirinya lebih mulia dari makhluk Allah yang paling rendah sekalipun. Ia sisipkan sikap tawadhu di dalam kemuliaannya. Dari sini, engkau bisa menilai hinanya para murid filsafat Barat itu.


<div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr">
Demikianlah, berbagai hakikat yang dilihat oleh filsafat Barat sebagai sesuatu yang kabur dan palsu dapat dilihat oleh petunjuk al- Qur’an secara sangat jelas. Cahaya itulah yang melihat dua alam itu sekaligus dengan dua mata yang terang dan tembus ke alam gaib. Dan dengan dua tangannya ia menunjukkan dua kebahagiaan seraya bersabda kepada umat manusia:
İşte felsefe-i sakîme-i Avrupaiyeden yekçeşm olan dehasının yanlış gördüğü hakikatleri; iki cihana bakan, gayb-aşina parlak iki gözü ile iki âleme nazar eden, beşer için iki saadete iki eliyle işaret eden hüda-yı Kur’anî der ki: Ey insan! Senin elinde bulunan nefis ve malın senin mülkün değil belki sana emanettir. O emanetin mâliki, her şeye kadîr, her şeyi bilir bir Rahîm-i Kerîm’dir. O senin yanındaki mülkünü senden satın almak istiyor. Tâ senin için muhafaza etsin, zayi olmasın. İleride mühim bir fiyat sana verecek. Sen muvazzaf ve memur bir askersin. Onun namıyla çalış ve hesabıyla amel et. Odur ki muhtaç olduğun şeyleri sana rızık olarak gönderiyor ve senin tâkatin yetmediği şeylerden seni muhafaza eder.
Wahai manusia, jiwa dan harta yang kalian miliki sebetulnya bukan merupakan milk kalian. Tetapi ia merupakan amanat yang ada padamu. Pemilik amanat tersebut Maha Berkuasa atas segala sesuatu, Maha Mengetahui segala sesuatu, serta Maha Menyayangi dan Maha Mulia. Dia membeli milik-Nya darimu untuk dijaga agar tidak hilang di tanganmu. Dengan itu, Dia juga akan memberikan harga yang tinggi kepadamu. Engkau hanyalah seorang prajurit yang dibebani tugas. Bekerjalah untuk-Nya dan berusahalah atas nama-Nya. Dialah yang mengirimkan rezeki yang kamu butuhkan serta Dia pula yang memeliharamu dari sesuatu yang tak bisa kau hadapi.
</div>


<div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr">
<div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr">