77.975
düzenleme
("Masing-masing wilayah memiliki markas dan tempat khusus untuknya di mana hukum dan kedudukannya berbeda-beda. Demikianlah, Tuhan Pemelihara semesta alam yang merupa- kan Raja azali dan abadi memiliki berbagai sifat dan gelar yang ber- beda-beda dalam seluruh tingkatan rububiyah-Nya, namun saling mengawasi. Dia memiliki beragam simbol dan nama dalam wilayah uluhiyah-Nya, namun semuanya saling menguatkan. Dia memiliki berbagai manifestasi dalam semua perbu..." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu) |
("Keberadaan sejumlah celah pada tabir, kemiripan pada sifat, pantulan pada nama, percampuran pada sejumlah kesamaan, per- paduan pada lambang, kesamaan pada tampilan, serta kondisi saling menopang pada perbuatan dan rububiyah-Nya, semua itu mengha- ruskan orang yang mengenal-Nya pada salah satu nama, lambang, dan rububiyah tersebut untuk tidak mengingkari seluruh nama dan sifat-Nya. Bahkan jika ia tidak dapat berpindah dari manifestasi satu nama kepada ya..." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu) |
||
25. satır: | 25. satır: | ||
al-Khâliq sebagai Penciptamu yang bersifat parsial dan terkait dengan posisi makhluk di dalamnya hingga posisi-Nya sebagai Pencipta se- mesta alam di mana ia merupakan lambang yang paling agung. Arti- nya, engkau bisa mencapai puncak manifestasi nama al-Khâliq dan masuk ke dalamnya lewat pintu keberadaan diri sebagai makhluk. Syaratnya, engkau harus membelakangi seluruh entitas. Pada saat itu- lah engkau mendekat kepada wilayah sifat-sifat-Nya. | al-Khâliq sebagai Penciptamu yang bersifat parsial dan terkait dengan posisi makhluk di dalamnya hingga posisi-Nya sebagai Pencipta se- mesta alam di mana ia merupakan lambang yang paling agung. Arti- nya, engkau bisa mencapai puncak manifestasi nama al-Khâliq dan masuk ke dalamnya lewat pintu keberadaan diri sebagai makhluk. Syaratnya, engkau harus membelakangi seluruh entitas. Pada saat itu- lah engkau mendekat kepada wilayah sifat-sifat-Nya. | ||
Keberadaan sejumlah celah pada tabir, kemiripan pada sifat, pantulan pada nama, percampuran pada sejumlah kesamaan, per- paduan pada lambang, kesamaan pada tampilan, serta kondisi saling menopang pada perbuatan dan rububiyah-Nya, semua itu mengha- ruskan orang yang mengenal-Nya pada salah satu nama, lambang, dan rububiyah tersebut untuk tidak mengingkari seluruh nama dan sifat-Nya. Bahkan jika ia tidak dapat berpindah dari manifestasi satu nama kepada yang lain, maka ia akan merugi.Misalnya jika seseorang melihat jejak nama al-Khâliq al-Qadir (Pencipta Yanag Mahakuasa) sementara ia tidak melihat jejak nama al-‘Alîm (Yang Maha Mengetahui), maka ia bisa jatuh ke dalam ke- sesatan alam materi. Karena itu, ia harus mengarahkan pandangan ke sekitarnya, dan melihat bahwa Allah adalah Pencipta segalanya, me- nyaksikan manifestasi-Nya dalam segala sesuatu, serta telinganya se- lalu mendengar dari segala sesuatu ungkapan qul huwa Allâh ahad. Lisannya mengucap bersama seluruh alam lâ ilâha illa huwa seraya berikrar bahwa tiada Tuhan selain Dia. | |||
<div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr"> | <div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr"> |
düzenleme