78.339
düzenleme
("Berkumpulnya partikel tidak mesti semuanya, tetapi cukup partikel utama yang merupakan benih bagi tubuh yang dalam hadis Nabi x disebut “tulang ekor”. Itulah bagian utama dan partikel pokok yang memadai untuk menjadi dasar kebangkitan di akhirat. Tuhan Yang Mahabijak membentuk kembali tubuh manusia di atas landasan terse- but." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu) |
("Adapun analogi keadilan yang disebutkan oleh ayat al-Qur’an وَ مَا رَبُّكَ بِظَلَّامٍ لِل۟عَبٖيدِ ‘Tuhanmu tidak pernah berbuat zalim kepada para hamba”, secara ringkas adalah sebagai berikut:" içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu) |
||
357. satır: | 357. satır: | ||
Berkumpulnya partikel tidak mesti semuanya, tetapi cukup partikel utama yang merupakan benih bagi tubuh yang dalam hadis Nabi x disebut “tulang ekor”. Itulah bagian utama dan partikel pokok yang memadai untuk menjadi dasar kebangkitan di akhirat. Tuhan Yang Mahabijak membentuk kembali tubuh manusia di atas landasan terse- but. | Berkumpulnya partikel tidak mesti semuanya, tetapi cukup partikel utama yang merupakan benih bagi tubuh yang dalam hadis Nabi x disebut “tulang ekor”. Itulah bagian utama dan partikel pokok yang memadai untuk menjadi dasar kebangkitan di akhirat. Tuhan Yang Mahabijak membentuk kembali tubuh manusia di atas landasan terse- but. | ||
Adapun analogi keadilan yang disebutkan oleh ayat al-Qur’an وَ مَا رَبُّكَ بِظَلَّامٍ لِل۟عَبٖيدِ ‘Tuhanmu tidak pernah berbuat zalim kepada para hamba”, secara ringkas adalah sebagai berikut: | |||
<div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr"> | <div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr"> |
düzenleme