83.519
düzenleme
("Hikmah Ketiga: Allah menggerakkan atom dan partikel dengan penuh hikmah serta menundukkannya dalam berbagai tugas yang rapi guna memperlihatkan aneka makhluk yang menakjubkan sehingga nama-nama-Nya mempersembahkan berbagai makna manifestasi-Nya yang tak terhingga. Pada tempat yang terbatas, Allah mengeluarkan beragam bentuk yang indah yang menunjukkan menifestasi yang tak terhingga. Pada lembaran yang sempit, Dia menuliskan sejumlah ayat penciptaan yang..." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu) |
("Hikmah Keempat: Dzat Yang Mahabijak dan agung menggerakkan partikel dalam ladang dunia yang sempit ini serta merajutnya di pabrik bumi dengan menjadikan entitas dan makhluk sebagai sesuatu yang bergerak. Hal itu untuk menyiapkan kebutuhan, hiasan, dan hasil yang sesuai dengan berbagai alam yang luas tak terhingga. Misalnya, alam misal dan alam malakut yang sangat luas berikut seluruh alam akhirat yang tak terbatas. Di bumi yang kecil ini, Allah menyiapka..." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu) Etiketler: Mobil değişiklik Mobil ağ değişikliği |
||
249. satır: | 249. satır: | ||
Daun, bunga, dan buah pohon yang terdapat pada musim semi yang lalu—karena tidak memiliki ruh seperti halnya manusia—sama dengan yang terdapat pada musim semi sekarang jika dilihat dari sisi hakikatnya. Perbedaan hanya pada kondisi tampilannya.Tampilan tersebut datang ke musim semi saat ini untuk menggantikan tampilan sebelumnya. Hal itu untuk mempersembahkan sejumlah makna nama-nama ilahi yang manifestasinya terus terbaharui. | Daun, bunga, dan buah pohon yang terdapat pada musim semi yang lalu—karena tidak memiliki ruh seperti halnya manusia—sama dengan yang terdapat pada musim semi sekarang jika dilihat dari sisi hakikatnya. Perbedaan hanya pada kondisi tampilannya.Tampilan tersebut datang ke musim semi saat ini untuk menggantikan tampilan sebelumnya. Hal itu untuk mempersembahkan sejumlah makna nama-nama ilahi yang manifestasinya terus terbaharui. | ||
Hikmah Keempat: | |||
Dzat Yang Mahabijak dan agung menggerakkan partikel dalam ladang dunia yang sempit ini serta merajutnya di pabrik bumi dengan menjadikan entitas dan makhluk sebagai sesuatu yang bergerak. Hal itu untuk menyiapkan kebutuhan, hiasan, dan hasil yang sesuai dengan berbagai alam yang luas tak terhingga. Misalnya, alam misal dan alam malakut yang sangat luas berikut seluruh alam akhirat yang tak terbatas. Di bumi yang kecil ini, Allah menyiapkan hasil dan buah maknawi yang sangat banyak untuk alam yang besar dan sangat luas itu. Dia mengalirkan sesuatu yang tak terhingga dari dunia yang bersumber dari khazanah qudrah-Nya yang mutlak lalu dituang di alam gaib dan sebagiannya lagi dituang di alam akhirat. | |||
<div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr"> | <div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr"> |
düzenleme