80.163
düzenleme
On Dördüncü Lem'a/id: Revizyonlar arasındaki fark
"===Rahasia Keempat===" içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu
("Wahai manusia, ketahuilah bahwa untuk mencapai ‘arasy rahmat Ilahi diperlukan sebuah tangga. Tangga tersebut adalah kalimat Basmalah, Bismillâhirrahmânirrahîm. Jika engkau ingin mengetahui sejauh mana urgensi, keagungan, dan kedudukan tangga tersebut, lihatlah permulaan surah-surah al- Qur’an yang semuanya berjumlah seratus empat belas surah. Perhatikan permulaan setiap buku bernilai serta awal segala urusan yang penting. Dalam hal ini, pernyataan..." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu) |
("===Rahasia Keempat===" içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu) |
||
| 191. satır: | 191. satır: | ||
Wahai manusia, ketahuilah bahwa untuk mencapai ‘arasy rahmat Ilahi diperlukan sebuah tangga. Tangga tersebut adalah kalimat Basmalah, Bismillâhirrahmânirrahîm. Jika engkau ingin mengetahui sejauh mana urgensi, keagungan, dan kedudukan tangga tersebut, lihatlah permulaan surah-surah al- Qur’an yang semuanya berjumlah seratus empat belas surah. Perhatikan permulaan setiap buku bernilai serta awal segala urusan yang penting. Dalam hal ini, pernyataan Imam Syafi‘i dan para mujtahid besar semisalnya dianggap sebagai bukti kuat yang menunjukkan keagungan dan ketinggian kalimat Basmalah di mana mereka berkata, “Meskipun Basmalah hanya satu ayat, tetapi ia turun dalam al- Qur’an sebanyak seratus empat belas kali.”(*<ref>*Asy-Syafi’i, al-Umm 1/208; al-Jashshâsh, ahkam al-Qur’ân 1/8; al-Gazâli, al-Mus- tashfâ 1/82; dan Ibnu al-Jauzi, at-Tahqîq fî Ahâdîts al-Khilâf 1/345-347.</ref>) | Wahai manusia, ketahuilah bahwa untuk mencapai ‘arasy rahmat Ilahi diperlukan sebuah tangga. Tangga tersebut adalah kalimat Basmalah, Bismillâhirrahmânirrahîm. Jika engkau ingin mengetahui sejauh mana urgensi, keagungan, dan kedudukan tangga tersebut, lihatlah permulaan surah-surah al- Qur’an yang semuanya berjumlah seratus empat belas surah. Perhatikan permulaan setiap buku bernilai serta awal segala urusan yang penting. Dalam hal ini, pernyataan Imam Syafi‘i dan para mujtahid besar semisalnya dianggap sebagai bukti kuat yang menunjukkan keagungan dan ketinggian kalimat Basmalah di mana mereka berkata, “Meskipun Basmalah hanya satu ayat, tetapi ia turun dalam al- Qur’an sebanyak seratus empat belas kali.”(*<ref>*Asy-Syafi’i, al-Umm 1/208; al-Jashshâsh, ahkam al-Qur’ân 1/8; al-Gazâli, al-Mus- tashfâ 1/82; dan Ibnu al-Jauzi, at-Tahqîq fî Ahâdîts al-Khilâf 1/345-347.</ref>) | ||
< | <span id="Dördüncü_Sır"></span> | ||
=== | ===Rahasia Keempat=== | ||
<div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr"> | <div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr"> | ||