İçeriğe atla

On Birinci Lem'a/id: Revizyonlar arasındaki fark

"2. Aspek pribadi Nabi Muhammad yang merupakan perantara yang paling mulia bagi umat manusia untuk mendapatkan kebaikan Ilahi yang tak terhingga. Tentu saja, beliau layak mendapatkan cinta yang tak terkira atas nama dan karena Allah.Secara fitrah, manusia mempunyai keinginan untuk mencontoh sosok yang dicintainya semampu mungkin. Maka, mereka yang berusaha mencintai kekasih Allah, haruslah berupaya meneladani dan mencontoh beliau dengan cara mengikuti sem..." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu
("1. Aspek cinta kepada Allah, menaati segala perintah-Nya, dan berbuat sesuai dengan ridha-Nya. Aspek ini mengharuskan kita mengikuti Nabi. Sebab, pemimpin yang paling sempurna dalam urusan tersebut adalah Muhammad." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu)
("2. Aspek pribadi Nabi Muhammad yang merupakan perantara yang paling mulia bagi umat manusia untuk mendapatkan kebaikan Ilahi yang tak terhingga. Tentu saja, beliau layak mendapatkan cinta yang tak terkira atas nama dan karena Allah.Secara fitrah, manusia mempunyai keinginan untuk mencontoh sosok yang dicintainya semampu mungkin. Maka, mereka yang berusaha mencintai kekasih Allah, haruslah berupaya meneladani dan mencontoh beliau dengan cara mengikuti sem..." içeriğiyle yeni sayfa oluşturdu)
Etiketler: Mobil değişiklik Mobil ağ değişikliği
182. satır: 182. satır:
1. Aspek cinta kepada Allah, menaati segala perintah-Nya, dan berbuat sesuai dengan ridha-Nya. Aspek ini mengharuskan kita mengikuti Nabi. Sebab, pemimpin yang paling sempurna dalam urusan tersebut adalah Muhammad.
1. Aspek cinta kepada Allah, menaati segala perintah-Nya, dan berbuat sesuai dengan ridha-Nya. Aspek ini mengharuskan kita mengikuti Nabi. Sebab, pemimpin yang paling sempurna dalam urusan tersebut adalah Muhammad.


<div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr">
2. Aspek pribadi Nabi Muhammad yang merupakan perantara yang paling mulia bagi umat manusia untuk mendapatkan kebaikan Ilahi yang tak terhingga. Tentu saja, beliau layak mendapatkan cinta yang tak terkira atas nama dan karena Allah.Secara fitrah, manusia mempunyai keinginan untuk mencontoh sosok yang dicintainya semampu mungkin. Maka, mereka yang berusaha mencintai kekasih Allah, haruslah berupaya meneladani dan mencontoh beliau dengan cara mengikuti semua sunnahnya yang mulia.
'''İkincisi:''' Madem Zat-ı Ahmediye (asm), insanlara olan hadsiz ihsanat-ı İlahiyenin en mühim bir vesilesidir. Elbette Cenab-ı Hak hesabına, hadsiz bir muhabbete lâyıktır. İnsan, sevdiği zata eğer benzemek kabil ise fıtraten benzemek ister. İşte Habibullah’ı sevenlerin, sünnet-i seniyesine ittiba ile ona benzemeye çalışmaları, kat’iyen iktiza eder.
</div>


<div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr">
<div lang="tr" dir="ltr" class="mw-content-ltr">